Imbas Proyek LRT, Halte Transjakarta Kayu Jati Dimodifikasi
JAKARTA - PT Transjakarta memodifikasi Halte Kayu Jati, Rawamangun, Jakarta Timur, imbas proyek pembangunan LRT Jakarta fase 1B rute Velodrome-Manggarai. Kini, Transjakarta membuatkan bus stop sementara di sisi seberang Halte Kayu Jati.
Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, penyesuaian operasional Halte Kayu Jati bakal berlangsung hingga 26 Agustus mendatang.
“Penyesuaian layanan kami lakukan untuk memastikan mobilitas pelanggan tetap berjalan baik. Pelanggan bisa menggunakan layanan Transjakarta yang telah
dimodifikasi" kata Ayu dalam keterangannya, Selasa, 13 Agustus.
Rute yang terkena penyesuaian adalah koridor 4 (Pulo Gadung - Galunggung) serta rute 4D (Pulo Gadung - Kuningan). Rute gersebut melayani pelanggan pada bus stop sementara/temporer yang tersedia di sisi jalan seberang Halte Kayu Jati.
"Arah Galunggung berhenti pada bus stop Kayu Jati 2. Sebaliknya, arah Pulo Gadung berhenti pada bus stop Kayu Jati 1," ucap Ayu.
Baca juga:
- Rumah Dinasnya Anti-Bom, Rencana PM Inggris Bikin Pintu Kecil untuk Kucingnya Gagal
- Hadapi Pilkada Serentak, Polda Metro Gelar Operasi Mantap Praja Jaya, Kerahkan 88.375 Personel
- Dokter Internship Tewas Diperkosa di RS India, Mayatnya Ditemukan Setengah Telanjang
- Penculikan WN China di Malaysia, 4 Pelaku Ditembak Mati, 4 Lainnya Masih Buron
Kemudian, terdapat juga modifikasi lintasan Angkutan Malam Hari (Amari) Koridor M4 dengan rute Pulo Gadung - Galunggung menjadi Pulo Gadung - Galunggung via Perintis Kemerdekaan yang beroperasi mulai pukul 22.00 WIB - 05.00 WIB.
Lalu, Koridor M4 sementara tidak melayani halte Rawamangun, Kayu Jati, dan Velodrome serta tidak melayani halte pada segmen ruas jalan Perintis Kemerdekaan dan Ahmad Yani.
LRT Jakarta fase 1B memiliki bentang jalur sepanjang 4,6 kilometer yang memiliki 5 stasiun yaitu Stasiun Pemuda Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka stasiun Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai.
Sejauh ini, sebanyak 6 stasiun LRT telah beroperasi dengan panjang 5,2 kilometer pada fase 1, yakni Pegangsaan dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome.
Sehingga, jika fase 1B telah terbangun, LRT Jakarta memiliki panjang rute 12,2 kilometer dengan 11 stasiun mulai dari Stasiun Pegangsaan Dua hingga Stasiun Manggarai. Diperkirakan, perjalanan dari Pegangsaan Dua hingga Manggarai dapat ditempuh selama 26 menit.
Pemprov DKI Jakarta menargetkan LRT Jakarta Fase 1B seluruhnya akan selesai selama tiga tahun hingga Agustus 2026. Pada tahun 2024, ditargetkan LRT sudah terbangun sampai Stasiun Pramuka.