Transjakarta Operasikan Layanan Rute Duren Tiga—Blok M via Bangka Raya Mulai Besok
JAKARTA - PT Transjakarta menambah operasional pada rute baru yakni Duren Tiga-Blok M via Bangka Raya dengan kode bus 6W. Bus layanan rute baru ini merupakan non-bus rapid transit (non-BRT) yang mulai efektif beroperasi pada Kamis, 28 Desember.
Dalam operasional rute baru ini, Transjakarta menyediakan sebanyak 6 unit single bus yang bisa dinikmati masyarakat setiap hari mulai pukul 05.00–21.30 WIB dengan total 50 titik pemberhentian.
Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Wibowo menuturkan, pembukaan rute baru ini merupakan tindak lanjut dari permitaan masyarakat agar tersedianya transportasi umum di kawasan Mampang, Jakarta Selatan dan sekitarnya.
“Diharapkan dapat menjadi pilihan transit tambahan bagi pelanggan yang akan melanjutkan perjalanan menuju ke Ragunan dengan melakukan transit di Halte Imigrasi,” kata Wibowo dalam keterangannya, Rabu, 27 Desember.
Kehadiran rute baru ini, menurut Wibowo Wibowo, sekaligus menambah luasan jangakauan layanan di ekosistem Transjakarta.
“Beroperasinya rute Duren Tiga–Blok M via Bangka Raya (6M) menambah jangkauan layanan Transjakarta menjadi sebesar 88,62 persen dari sebelumnya 88,47 persen,” ungkap dia.
Baca juga:
- Kritik Keras Mahfud MD: Pemerintah Jangan Tergila-gila Investasi tapi Warganya Sendiri Jadi Korban
- Prabowo Ingatkan Pemilih Hati-hati: Ini Musim Obral Janji
- Syahrul Yasin Limpo Kontak Firli Bahuri Saat KPK Geledah Kasus Kementan: Izin Jenderal, Mohon Bantuan
- Prabowo Puji Anak Jokowi: Mas Gibran Dibilang Anak Ingusan kan? Dihina, Diejek tapi Nilainya 9,9
Di sisi lain, Transjakarta juga melakukan modifikasi pada layanan integrasi rute Blok M–Universitas Indonesia (UI) menjadi Blok M–Cipedak per Kamis, 22 Desember. Dengan perubahan ini, maka titik pemberhentian menjadi 69.
“Hal ini dilakukan untuk pemaksimalan layanan dan percepatan waktu tempuh bus dengan 10 unit medium bus yang melayani masyarakat mulai pukul 05.00 – 22.00 WIB,” jelas Wibowo.
Untuk menikmati kedua layanan tersebut, pelanggan tetap diwajibkan melakukan tap in dan tap out menggunakan kartu uang elektronik (KUE) dengan tarif Rp3.500.