Gerindra Jateng Beberkan Program Prabowo-Gibran Entaskan Kemiskinan
JAKARTA - Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng) Sudaryono mengatakan bahwa bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa menghilangkan kemiskinan di Kebumen dengan program yang ditawarkan kepada masyarakat.
“Pak Prabowo dan Mas Gibran memiliki 17 program utama, salah satunya dengan pemberantasan kemiskinan. Caranya dengan memperbaiki jalan-jalan rusak agar arus logistik dan distribusi komoditas pertanian bisa lancar dan cepat, sehingga pertumbuhan ekonomi bisa terus bangkit, agar masyarakat Kebumen bisa lebih sejahtera,” kata Sudaryono dilansir ANTARA, Kamis, 2 November.
Ia mengatakan Kebumen membutuhkan pemimpin nasional yang mengerti dan memahami rakyat. Dengan memahami permasalahan di akar rumput, kata Sudaryono, maka kesejahteraan bisa terdistribusi dengan baik dan rata.
Karena itu, Sudaryono mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai Gerindra, serta seluruh relawan Prabowo-Gibran untuk terus mengampanyekan program-program unggulan pasangan bakal capres dan cawapres dari Koalisi Indonesia Maju itu.
“Selain pemberantasan kemiskinan, Pak Prabowo dan Mas Gibran juga memiliki program unggulan dalam mencapai swasembada pangan dengan menjamin ketersediaan pupuk, benih, dan pestisida yang langsung diberikan ke petani,” kata dia saat acara konsolidasi dewan pimpinan cabang (DPC), pengurus anak cabang (PAC), dan ranting Partai Gerindra se-Kabupaten Kebumen, Kamis.
Baca juga:
Sudaryono mengingatkan Prabowo berkomitmen untuk melanjutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia mengatakan Menteri Pertahanan itu kini tengah gencar melaksanakan perintah Jokowi dalam membantu ketersediaan air bersih bagi masyarakat yang mengalami kekeringan, yaitu melalui program pengabdian masyarakat Universitas Pertahanan.
“Artinya, komitmen Pak Prabowo dalam membantu masyarakat dengan menjalankan perintah Presiden Jokowi sudah tak diragukan lagi. Terutama untuk masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih selama musim kemarau yang berkepanjangan ini,” imbuhnya.