Hyundai Ioniq 5 Facelift Kembali Tertangkap Kamera dengan Perubahan Minor
JAKARTA - Sejak debutnya pada tahun 2021, Hyundai Ioniq 5 telah berhasil mencuri perhatian banyak penggemar otomotif berkat desain futuristik dan kinerja impresif sebagai mobil listrik. Tidak heran bahwa hal ini mendorong produsen asal Korea Selatan ini untuk mempersiapkan versi facelift guna memperluas jajaran kendaraan listrik mereka.
Baru-baru ini, foto-foto yang mengungkapkan sebuah unit Ioniq 5 yang sedang diuji coba dengan jubah kamuflase telah beredar, menunjukkan kemungkinan adanya facelift. Meskipun demikian, tampaknya crossover ini tidak akan mengalami perubahan yang signifikan.
Menurut laporan Carscoops, Senin, 23 Oktober, mobil ini terlihat dengan lebih jelas, menampilkan lekuk desainnya yang khas. Lampu depan dan belakang LED tampaknya tidak mengalami perubahan yang mencolok dari versi sebelumnya.
Perubahan yang terlihat pada mobil ini terutama terletak pada bagian bawah bemper depan dan belakang. Walaupun tertutup, jelas terlihat bahwa desain saluran udara bagian bawah tampak berbeda.
Selain itu, tampaknya Hyundai juga akan melakukan penyesuaian pada posisi sensor parkir. Bagian yang ditutupi jubah kamuflase termasuk bagian kap depan, sisi mobil, dan tampilan keseluruhan di bagian belakang. Ada kemungkinan bahwa produsen akan mengubah sedikit motif khas retro yang ada pada Ioniq 5, meskipun kemungkinan ini terlihat sangat kecil.
Dengan uji coba versi facelift sedang berlangsung, diperkirakan Hyundai akan meluncurkannya pada tahun 2024 mendatang mengingat Hyundai juga baru mengenalkan Ioniq 5 N.
Baca juga:
Di Indonesia, model Ioniq 5 tersedia dalam empat varian, yaitu Prime Standard, Signature Standard, Long Range Prime, dan Long Range Signature. Dua varian awal memiliki baterai 58 kWh dengan jarak tempuh hingga 384 km, sementara dua varian Long Range memiliki baterai 72,6 kWh dengan jarak tempuh hingga 481 km.
Beberapa waktu lalu, Hyundai Motor Indonesia (HMID) memperbarui SUV ini dengan fitur konektivitas Bluelink, yang juga memengaruhi kenaikan harga di pasaran, dimulai dari Rp759 juta hingga Rp870 juta.