Kebakaran di Lereng Gunung Agung Mulai Mendekati Permukiman Warga
KARANGASEM - Kebakaran di lereng Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, Bali, mulai mendekati permukiman warga dan Pura di Desa Labasari, Kecamatan Abang.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem, Putu Eka Tirtana, mengatakan kebakaran di lereng Gunung Agung sudah mendekati pura atau tempat ibadah yang ada di Desa Labasari. Tim gabungan segera memadamkan api yang hampir mendekati pura.
"Tadi kebakarannya diterima satu jam yang lalu, sekarang sudah lagi sedikit saja masih proses pemadaman. Kebakaran memang sudah dekat sama pura tapi sudah di antisipasi dengan tim gabungan," kata Eka saat dihubungi, Selasa, 3 Oktober.
Pura di Desa Labasari tidak terkena api karhutla karena penanganan cepat tim pemadam.
"Kalau pura sudah tadi sudah dekat sekali. Tapi kalau dari perumahan atau permukiman warga ada sekitar 500 meter, dan sudah bisa diatasi," ujarnya.
Baca juga:
- Mahfud MD Tegaskan Tak Ada Pembahasan Soal Cawapres dengan Megawati
- Polri Ringkus 5 Orang Jaringan Fredy Pratama, Kurir Hingga Pengelola Uang Hasil Narkoba
- Hilang Kontak, Mentan Syahrul Yasin Limpo Disebut Menkumham Masih Berada di Luar Negeri
- Syahrul Yasin Limpo ‘Menghilang’, Wamentan Ditunjuk Jokowi Jadi Mentan Ad Interim
Disebutkan ada dua titik api yang terlihat di daerah Desa Dukuh, di Dusun Juntal, Kecamatan Kubu. Luas lahan yang terbakar di lereng Gunung Agung sejak tujuh hari yang lalu sudah sekitar 500 hektare lebih.
"Kalau titik api di Lereng Gunung Agung masih terlihat di daerah Dukuh sama Juntal. Lahan terbakar sudah 500 hektare lebih," ujarnya.