Insiden Nakhoda Tewas di Dana Sipin Jambi, Polisi Hentikan Sementara Kenduri Swarnabumi
JAMBI - Polisi menghentikan sementara kegiatan kenduri Swarnabumi di Kota Jambi setelah kejadian nakhoda perahu mesin (ketek) meninggal dunia usai tenggelam di Danau Sipin.
Kapolsek Telanaipura AKP Harefa mengatakan penutupan itu sesuai instruksi dari Kapolresta Jambi.
"Iya, instruksi dari Kapolresta ditutup. Ditutup sementara," katanya di Jambi, dikutip dari Antara, Jumat, 4 Agustus.
Sebelumnya seorang nakhoda perahu ketek di Danau Sipin, Kota Jambi meninggal dunia, setelah perahu yang dibawanya mengalami kerusakan saat berada di tengah Danau Sipin.
Nakhoda itu bernama Selamat Riyadi warga Kebun Kopi, Kelurahan Thehok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.
Perahu ketek itu membawa Wakil Wali Kota Jambi Maulana bersama pejabat di Kementerian Pendidikan untuk menyebar benih ikan di Danau Sipin.
Di tengah perjalanan, perahu ketek kandas dan penumpang dievakuasi ke perahu ketek lain termasuk Wakil Wali Kota Jambi.
Setelah penumpang dan Wakil Wali Kota Jambi sampai di dermaga, perahu ketek itu belum juga jalan.
Lalu, nakhoda perahu ketek itu pun turun untuk memperbaiki baling-baling yang nyangkut di dalam Danau Sipin.
Saat itu, nakhoda perahu ketek sempat muncul ke permukaan air yang memberitahu bawah baling-balingnya menyangkut.
Korban yang turun ke danau, usai rombongan Wakil Wali Kota Jambi dan para tamu pindah ke kapal lainnya, tidak kunjung muncul ke permukaan, setelah berada di bawah air selama kurang lebih 15 menit.
Petugas dari Satpolair Polda Jambi pun mulai turun ke lokasi untuk melakukan pencarian. Korban ditemukan setengah jam kemudian dan langsung dilarikan ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi untuk mendapatkan pertolongan.
Namun, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan dan Selamet dinyatakan meninggal dunia oleh petugas media rumah sakit.
Baca juga:
- Insiden Maut di Acara Peduli Danau Sipin, Nakhoda Kapal yang Bawa Rombongan Wawali Jambi Tewas Tenggelam
- Polisi Jambi Gagalkan Keberangkatan Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia
- Dilaporkan MAKI ke Dewas Gara-gara OTT Basarnas, Alexander Marwata: Saya Enggak Peduli
- KPK Yakin Dewas Profesional Tangani Laporan Alexander Marwata Gara-gara OTT Basarnas