Mantan Pendiri OnePlus, Carl Pei Mau Umumkan Merek Ponsel Baru pada 27 Januari
JAKARTA - Bulan Oktober lalu, mantan pendiri OnePlus, Carl Pei mengumumkan keluar dari perusahaan setelah 7 tahun memimpin. Pei pun beralasan untuk memulai usahanya sendiri.
Pada bulan Desember, ia mengungkapkan bahwa perusahaan rintisan (startup) barunya telah berhasil mengumumpulkan 7 juta dolar AS dari investor yang mencakup YouTuber ternama Casey Neistat, mantan wakil presiden Apple dan orang di balik iPod, Tony Fadell.
Sekarang, Pei, di akun Twitter-nya telah mengumumkan bahwa dia akan mengumumkan merek barunya pada tanggal 27 bulan ini. Selain itu, Carl juga akan memberikan secara cuma-cuma 10 unit MacBook Air edisi 2020, yang didukung oleh chipset M1.
Pemberian cuma-cuma ini terbuka untuk semua orang dari seluruh dunia dan pemenang akan dipilih dan diumumkan pada 31 Januari mendatang.
Dalam sebuah wawancara, Carl mengisyaratkan bahwa usaha mendatangnya akan menangani produk terkait audio, meskipun hal itu bisa berubah di kemudian hari karena perusahaan akan terus memperluas portofolionya saat mereka berkembang lebih besar.
Usahanya itu mungkin akan melibatkan produksi dan lisensi musik, menghosting platform streaming sendiri, mengembangkan jajaran perlengkapan audio pribadi yang cerdas, dan masih banyak lagi.
Selebihnya, Carl tidak mengungkapkan apa pun mengenai usahanya yang akan datang, tetapi dia telah membuka lowongan kerja di Bangalore, London, dan Stockholm. Dia juga mengungkapkan bahwa usaha mendatangnya akan berkantor pusat di London, Inggris.
Carl, bersama dengan Pete Lau, mendirikan OnePlus pada tahun 2013 dan juga memainkan peran penting dalam menghadirkan seri Nord. OnePlus Nord yang resmi diluncurkan bulan Juli 2020 itu sukses bahkan laris di berbagai wilayah.