Masuk Puncak Arus Mudik, KAI Laporkan 42.700 Penumpang Berangkat Dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia melaporkan, berdasarkan pantauan pada Kamis 20 April, volume penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir kembali mengalami peningkatan.

Kahumas KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, untuk hari ini sekitar 24.200 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dengan layanan 32 KA yang beroperasi. Sementara untuk Stasiun Gambir volume penumpang berangkat hari ini mencapai sekitar 18.500 dengan layanan 38 KA beroperasi.

"Secara total okupansi keterisian tempat duduk dari pemberangkatan KA di area Daop 1 Jakarta mencapai 100 persen," ujarnya kepada media, Kamis 20 April.

Sementara berdasarkan data, lanjut Eva, per hari ini Kamis 20 April sekitar 590.000 tiket untuk keberangkatan masa Angkutan Lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual.

"Dari jumlah tersebut mayoritas pemesanan dilakukan untuk jadwal keberangkatan pada tanggal favorit yakni tanggal 14 sampai dengan 23 April 2023," imbuhnya.

Kemudian berdasarkan data tiket terjual pada tanggal-tanggal tersebut tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 90 hingga 100 persen dengan volume penumpang berangkat tertinggi tercatat pada tanggal 18, 19, 20 dan 21 April 2023 dimana tingkat okupansi telah mencapai 100 persen.

Adapun sejumlah kota tujuan yang menjadi pilihan favorit diantaranya Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Kutoarjo, Semarang, Tegal, Solo dan Bandung.

Lebih jauh Eva menjelaskan, pada masa angkutan lebaran 2023 mulai 12 April (H-10) hingga 3 Mei (H+10) secara total PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan hingga 1 Juta tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dengan 1.513 perjalanan KA untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan PasarSenen.

Adapun dari jumlah tersebut sudah termasuk perjalanan KA Tambahan sebanyak 303 KA yang tiket nya sudah dapat dipesan sejak Senin 13 Maret 2023.

"KA tambahan tersedia untuk sejumlah perjalanan relasi favorit seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya dan Malang," beber Eva.

Seperti diberitakan sebelumnya, pemesanan tiket angkutan lebaran sudah dapat dilakukan sejak 45 hari sebelum jadwal keberangkatan melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121 dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI. Sementara loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.

"Selain melakukan persiapan melalui keandalan sarana dan peningkatan jumlah perjalanan melalui KA Tambahan, Daop 1 Jakarta juga menambah sejumlah fasilitas di Stasiun seperti kursi tunggu dan area bermain anak," lanjut Eva.

Ia menambahkan, sejumlah fasilitas toilet dan area ibadah juga diperbaharui seperti yang dilakukan di Stasiun Pasar Senen dan Gambir. Daop 1 Jakarta juga melakukan penambahan petugas pelayanan, pengamanan untuk memastikan angkutan lebaran dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Adapun Daop 1 Jakarta mengingatkan kembali agar pelanggan KA yang akan mudik agar memperhatikan aturan barang bawaan yakni volume maksimal adalah 20 kg atau volume 100 dm3 dengan dimensi maksimal 70 cm x 48 cm x 30 cm," kata dia.

Bagasi yang melebihi berat dan/atau ukuran sebagaimana dimaksud, sampai dengan setinggi-tingginya 40 kg atau dengan volume 200 dm3 (dengan dimensi maksimal 70 cm x 48 cm x 60 cm), diperbolehkan dibawa dengan dikenakan bea kelebihan bagasi atau membeli tempat duduk ekstra. Biaya tambahan atas bagasi yaitu untuk kelas ekskutif Rp10.000,00 per kg, kelas bisnis Rp6.000,00 per kg dan kelas ekonomi Rp2.000,00 per kg.