Urai Kepadatan Lalin di Tol Jakarta-Cikampek, Jasamarga Lakukan Contra Flow dari KM 36-68

JAKARTA - Guna mengurai peningkatan volume lalu-lintas kendaraan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, PT Jasamarga Transjawa Tol atas diskresi kepolisian melakukan buka tutup secara situasional atau contra flow satu lajur dari KM 36-47.

Kemudian, dilanjutkan dengan contra flow dua lajur dari KM 47 s.d KM 68 Arah Cikampek. Contra flow ini mulai diberlakukan sejak pukul 09.35 WIB tadi.

"Saat ini, lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek terpantau volume kendaraan mulai meningkat," kata VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo lewat keterangan resminya, Rabu, 19 April.

Dia menyebut, PT JTT sendiri telah mengoperasikan total 28 gardu tol di GT Cikampek Utama dari kondisi normal 13 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 17 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi.

"PT JTT juga mengimbau kepada pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Bagi pengguna jalan yang akan menuju arah Bandung diimbau untuk tidak menggunakan jalur contra flow," ujarnya.

Ria juga mengimbau para pengguna jalan untuk memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan, membawa bekal untuk menghindari kerumunan atau kepadatan di rest area, serta selalu berhati-hati dalam berkendara.

"Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.1 serta hubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini," pungkasnya.