Digarap Sejak Era Anies Baswedan, Proyek Saringan Sampah Kali Ciliwung Belum Kelar-kelar Juga
JAKARTA - Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengaku sampai saat ini pembangunan sistem penyaringan sampah Kali Ciliwung pada segmen Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, belum juga selesai. Proyek ini mulai dikerjakan sejak Anies Baswedan masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Asep menyebut masih ada 22 bidang lahan di proyek saringan sampah segmen Tanjung Barat yang belum bisa dibebaskan oleh Dinas Sumber Daya Air DKI. Sebagian besar lahan yang belum dibebaskan tersebut milik PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk.
"Saringan sampah terkendala pembebasan lahan. Ada pembebasan lahan dengan Dinas Sumber Daya Air yang belum selesai karena ada masalah dengan pihak PP-nya," kata Asep kepada wartawan, Selasa, 21 Maret.
Sebenarnya, PT PP sudah menghendaki lahan milik mereka dibeli Pemprov DKI sebagai lahan proyek saringan sampah. Namun, lahan tersebut masih memiliki masalah kelengkapan administrasi. Hanya saja, Asep tak membeberkan secara spesifik mengenai hal ini.
"Kalau dari pihak SDA, informasinya anggaran sudah (disiapkan) dari akhir tahun lalu, disampaikan bahwa mereka siap beli (lahan milik PT PP), tetapi permasalahan internal belum diselesaikan," ungkap Asep.
Asep mengaku kendala pembebasan lahan ini pun mengakibatkan target penyelesaian konstruksi saringan sampah menjadi molor. Padahal, Pemprov DKI menargetkan saringan sampah tersebut sudah bisa beroperasi Januari lalu.
"Soal mengganggu, pasti iya. Akhirnya jadi lambat. Tetapi pelan-pelan bisa tetap kita bangun. Itu tidak mengganggu secara keseluruhan dari pembangunan. Paling, ada beberapa akses jalannya yang mungkin masih belum terhubung," urai dia.
Baca juga:
- Menpan RB Terbitkan Aturan Jam Kerja ASN Selama Ramadan, Begini Isinya
- Jam Kerja ASN Pemkot Mataram Selama Ramadan 2023 Bakal Dipangkas Jadi 32,5 Jam Sepekan
- Pemkab Tangerang Ingatkan ASN untuk Balik Mudik Sesuai Ketentuan Libur Nasional dan Cuti Bersama
- Warga Antusias Berbondong-bondong Sambut Jokowi di Food Estate Keerom Papua
Pembangunan saringan yang bisa menampung sampah 40 m3/hari ini telah direncanakan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sejak tahun 2018. Namun, akibat pandemi COVID-19, proyek dengan anggaran Rp195 miliar ini baru terlaksana pada 2022.