Ari Lasso Ungkap Kekecewaan Ditinggal Pesawat di Singapura
JAKARTA - Musisi Ari Lasso mengungkapkan kekecewaannya kepada manajemen Lion Air setelah ditinggal pesawat Batik Air rute Singapura-Jakarta pada Rabu, 19 Oktober.
Pada video yang diunggah di akun instagramnya, Ari Lasso menjelaskan kronologinya.
Sambil menunjukkan tiket, Ari menceritakan jika dirinya membeli tiket kelas bisnis dengan rute pulang pergi (PP).
“Halo teman-teman di Batik Air, Lion Group. Saya ditinggal pesawat Anda di Singapura, saya beli (tiket) bisnis pulang pergi,” ujar Ari Lasso.
Sementara itu, untuk rute pulang, ia seharusnya berangkat pada pukul 17.35 waktu setempat, namun kemudian diberi kabar via WhatsApp jika jadwal pesawatnya diundur ke pukul 19.35.
"Ketika sudah di depan gate saya masuk gate, diubah gate-nya. Ketika saya ke gate itu saya diberitahu 'its not your flight'. Lalu saya pindah ke gate satunya (dibilang) 'your flight is already fly'," tambahnya.
Lihat postingan ini di InstagramMantan vokalis Dewa 19 tersebut lalu mengenang relasi baiknya dengan Lion Group.
Dirinya pernah tampil di beberapa event yang diadakan manajemen Lion.
Ia juga menuturkan jika dirinya mengalami kerugian. Dia harus membeli tiket baru untuk tiga orang, biaya hotel tambahan, serta dirinya yang harus tampil keesokan harinya di Surabaya.
"Mohon perhatiannya mohon bantuannya saya hanya rakyat kecil biasa aja tapi saya sekarang rugi besar harus beli tiga tiket, saya harus beli (pesan) hotel lagi dan yang terpenting besok harus ke surabaya untuk manggung. Teman-teman mohon ditag Batik Air agar memperbaiki kinerjanya. Saya support ini sebuah kritik fair dari saya. Dan saya orang yang tidak pernah ketinggalan pesawat seumur hidup. Terima kasih!," tutupnya.
Sampai berita ini dimuat, belum ada keterangan resmi dari maskapai.
Saat VOI menghubungi Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, ia belum bisa bicara banyak soal ini.
"Mengenai hal tersebut saya akan cek terlebih dahulu," singkat Danang.