Ada Proyek Kereta Cepat hingga PLTGU, Realisasi Investasi di Karawang Capai Rp15,27 Triliun dalam Enam Bulan Tahun Ini
KARAWANG - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan capaian realisasi investasi telah mencapai Rp15,27 triliun pada semester I-2022. Angka ini setara 51,16 persen dari target yang ditetapkan Pemprov Jabar Rp29,85 triliun.
"Kami optimistis capaian realisasi investasi tahun ini bisa mencapai target," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang Eka Sanatha, diberitakan Antara, Selasa 30 Agustus.
Selain itu, lanjut dia, perkembangan pembangunan infrastruktur juga ikut memicu terus meningkatnya investasi di Karawang.
"Proyek-proyek strategis nasional seperti jalur kereta api cepat, PLTGU dan lain-lain yang dibangun di Karawang juga ikut mendukung meningkatnya investasi di Karawang," katanya.
Baca juga:
- Cek Bestie! Belanja di Singapura Bisa Pakai Rupiah Mulai Tahun Depan
- Nilai PMN Tembus Rp369 Triliun dalam Lima Tahun , Sri Mulyani: Bermanfaat Ekonomi dan Sosial
- Targetkan Investasi Rp14,97 Triliun pada Tahun Ini, Kalteng Sudah Realisasikan Rp6,12 Triliun per Kuartal II
- Jajaran Sri Mulyani Sosialisasikan Kemudahan dan Manfaat Sistem Aplikasi KEK kepada Pelaku Usaha
Berdasarkan catatan DPMPTSP setempat, investasi di Karawang pada 2019 sebelum COVID-19 mencapai Rp24,29 triliun. Namun, investasi mengalami penurunan 31,12 persen pada 2020 karena pandemi COVID-19.
"Sepanjang tahun 2020, realisasi investasi hanya mencapai Rp16,73 triliun," kata Eka.
Selanjutnya, investasi mulai naik pada 2021, bahkan melampaui capaian investasi pada tahun 2019, dengan realisasi mencapai Rp26,63 triliun atau naik 59,17 persen dibandingkan tahun 2020.
Dilihat dari catatan realisasi investasi selama beberapa tahun terakhir tersebut, diperkirakan mulai terjadi peningkatan realisasi investasi di Karawang tahun-tahun kedepannya.