Gempa 5,1 di Nagan Raya, BPBD Lakukan Pendataan Bangunan Rusak
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh melakukan pendataan terhadap rumah warga pesisir pantai setempat, pascagempa magnitudo 5,1 pada Minggu, sekitar pukul 07.10 WIB.
“Sejauh ini masih kami lakukan pendataan, belum tahu apakah ada kerusakan atau tidak,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Nagan Raya Said Nazaruddin, melansir Antara, Minggu 3 Juli.
Berdasarkan data BMKG, gempa bumi berlokasi pada 4,46 Lintang Utara, 96,55 Bujur Timur atau 36 kilometer timur laut Kabupaten Nagan Raya dengan kedalaman 10 kilometer.
Ia menjelaskan saat terjadi gempa tersebut, warga setempat sedang memulai aktivitas hari libur. Said menyebut, warga setempat terkejut dengan adanya gempa itu.
Baca juga:
“Tidak ada kepanikan yang luar biasa, hanya terkejut saja,” katanya.
Meski belum mendapat informasi bangunan yang terdampak atau rusak akibat gempa bumi, BPBD Nagan Raya mengimbau masyarakat agar melaporkan kepada petugas atau aparat desa jika terdapat bangunan yang rusak akibat kejadian itu.
“Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada dengan potensi gempa susulan,” kata Said Nazaruddin.