Polresta Kendari Siapkan 11 Posko Pengamanan Jelang Lebaran
KENDARI - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, Sulawesi Tenggara menyiapkan sebanyak 11 pos pengamanan di Kota Kendari menjelang Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Kami dari Polresta Kendari sudah menyiapkan 11 pos pengamanan," kata Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman di sela memantau arus mudik di Pelabuhan Nusantara Kendari, Jumat 29 APril.
Dia menyampaikan, pos pengamanan tersebut disiapkan pihaknya untuk melakukan penjagaan dan memastikan masyarakat yang melakukan mudik ataupun beraktivitas di pusat keramaian tetap aman dan kondusif.
"Ini kegiatan pengamanan sebelum lebaran, baik itu pengamanan, pelayanan dan pos terpadu," ujar dia dikutip Antara.
Mantan Direktur Reserse Narkoba Polda Sultra ini menjelaskan, pos pengamanan yang dibentuk tersebut tersebar di beberapa titik mulai dari pelabuhan kapal, bandara, hingga di pusat perbelanjaan.
"Posnya tersebar ada di pelabuhan, bandara, di Pasar Mandonga, kemudian di depan Mall Lippo Plaza, (simpang empat hotel) Plaza Inn dan di Pasar Sentral Kendari," jelas dia.
Dalam melakukan pengamanan menjelang lebaran kali ini, dia menyampaikan sebanyak kurang lebih 180 personel disiagakan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Polresta Kendari juga melakukan pemetaan daerah rawan selama mudik Lebaran, dimana titik yang dinilai rawan selama arus mudik Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Idul Fitri terjadi di pelabuhan.
"Pertama yang memang sangat rawan itu ada di pelabuhan kapal dan di pelabuhan bandara, yang lain-lain di dalam kota ada di pasar di pasar Mandonga, depan Lippo Plaza Inn dan di Pasar Sentral Kendari," demikian Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman.
Baca juga:
- Makin Hangat Dugaan Korupsi Minyak Goreng untuk Danai Penundaan Pemilu 2024, Informasi 'Bukan Kaleng-Kaleng' Masinton Perlu Didalami Kejagung
- Ganjar Dukung Larangan Ekspor Minyak Goreng: Ini Tindakan Presiden yang Sangat Tegas!
- Tanggapi Informasi Masinton soal Korupsi Minyak Goreng Biayai Penundaan Pemilu, PKS: Kalau Benar, Bisa Jadi Skandal Memalukan
- Jokowi Larang Ekspor CPO Minyak Goreng, DPR Wanti-Wanti Pemerintah Jaga Stabilitas Harga di Dalam Negeri