Tarif Manado-Bitung Rp1.100, Gratis Selama 2 Pekan Mulai Hari Ini
JAKARTA - Tarif tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara setelah dioperasikan ruas Manado-Danowudu sepanjang 26 kilometer sebesar Rp1.100 per kilometer.
"Di sini (tarif tol Manado-Bitung) Rp1.100 per kilometer, saya kira cukup murah," ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dilansir Antara, Rabu, 30 September.
Jalan tol Manado-Bitung memiliki panjang total 40 km. Jalan tol ini memiliki sejumlah ruas yakni Manado-Sukur 7,9 km, Sukur Airmadidi 7 km, Airmadidi-Kauditan 7 km, Kauditan-Danowudu 6 km, dan Danowudu-Bitung 12,6 km. Basuki mengatakan, tol Manado-Bitung merupakan tol terpanjang di Sulawesi.
Dia mengatakan, nilai investasi pembangunan tol itu mencapai Rp5,12 triliun yang pembiayaannya dilakukan dengan skema kerjasama pemerintah-badan usaha. Ditargetkan akan beroperasi sepenuhnya pada Juni 2021.
Basuki berharap, masyarakat bisa memanfaatkan jalan tol ini sesuai yang diharapkan Presiden Jokowi.
"Saya lihat di Danowudu langsung terhubung dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, KEK ini diisi Pak Gubernur untuk menarik investasi," ujarnya.
Tugas Kementerian PUPR, lanjut dia, menghubungkan ke kawasan-kawasan industri dan pariwisata.
Kementerian PUPR juga sementara ini membangun akses menuju Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Likupang, Kabupaten Minahasa Utara.
Menteri Basuki menambahkan, pada Juni 2021 tol Manado-Bitung sepanjang 40 kilometer bisa diselesaikan.
"Lahan yang akan dibebaskan tinggal dua persen," katanya.
Setelah diresmikan, kata dia, masyarakat bisa melintasi ruas Manado-Danowudu didahului dengan 'tapping' pertama Penjabat Gubernur Sulut Agus Fatoni bersama forkopimda.
"Masih nol rupiah (gratis) selama dua pekan. Dua pekan bisa digunakan untuk menyiapkan perilaku masyarakat, karena jalan bagus dan lurus kecepatan tak terasa bisa mencapai 160, 140 kilometer per jam, apalagi kalau gunakan Avanza, tak terasa ngegas sudah 125 kilometer per jam," ujarnya.
Baca juga:
Presiden Joko Widodo meyakini keberadaan Tol Manado-Bitung di Sulawesi Utara, sepanjang 40 km akan semakin menarik minat investasi di wilayah tersebut.
"Dengan tersambungnya kawasan perekonomian baru, saya yakin investasi akan lebih banyak datang," ujar Presiden dalam sambutannya pada peresmian Jalan Tol Manado-Bitung, Ruas Manado-Danowudu, melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa.
Jokowi mengatakan, keberadaan Tol Manado-Bitung di Sulawesi Utara, akan menumbuhkan lebih banyak usaha baru sehingga lapangan pekerjaan bagi masyarakat juga akan meningkat dan Sulawesi Utara akan semakin berkembang.
Dia menekankan dengan keberadaan jalan tol tersebut, biaya logistik dari pelabuhan internasional Bitung juga dapat ditekan sehingga lebih efisien.
Sehingga, kata dia, daya saing otomatis akan meningkat dan kawasan ekonomi khusus Bitung juga dapat dikembangkan menjadi lebih maju.
"Ini saya kira tugas gubernur untuk menarik investasi sebanyak-banyak ke KEK di Bitung," ujar Presiden.
Selain itu, dia berharap sektor pariwisata di Sulut berkembang pesat dan lebih baik seiring dengan mulai beroperasinya jalan tol ini.
“Kita harapkan pariwisata di Sulawesi Utara bisa berkembang lebih baik lagi setelah berakhirnya pandemi yang kita hadapi sekarang ini,” kata Jokowi.
Dia mengatakan dengan keberadaan jalan tol tersebut maka akses ke kawasan strategis pariwisata Manado-Bitung-Likupang dan akses ke Pulau Lembeh semakin mudah dicapai.