MotoGP Secara Tak Langsung Akui Kehebatan Pawang Hujan di Sirkuit Mandalika?
MANDALIKA – Balapan MotoGP Mandalika, Minggu, 20 Maret, berjalan sukses. Meski sempat tertunda akibat hujan, secara keseluruhan gelaran balapan di Sirkuit MotoGP berlangsung lancar.
Saat balapan ditunda karena hujan, ada hal yang menarik perhatian. Aksi pawai hujan di Sirkuit Mandalika menjadi hiburan para pebalap sembari menunggu balapan dimulai.
Pada saat itu, penyelenggara memang mengizinkan sang pawang hujan masuk ke pitlane untuk melakukan ritual. Ia beraksi dengan berputar-putar sambil memukul-mukul mangkok perunggu berukuran seperti tempurung kelapa.
Entah kebetulan atau memang punya kelebihan, tak lama hujan deras pun berhenti perlahan. Meski hujan tak berhenti sepenuhnya, setidaknya balapan akhirnya bisa dilanjutkan.
Ternyata, hal ini mendapat apresiasi dari MotoGP. Seakan mengakui "kehebatan" pawang hujan di Sirkuit Mandalika, MotoGP menuliskan kata berhasil di akun twitter resmi mereka.
"Itu berhasil," tulis MotoGP.
Aksi pawang hujan di Sirkuit Mandalika ini benar-benar menarik perhatian jutaan pasang mata. Perempuan setengah baya itu bahkan trending karena menjadi buah bibir di jagat media sosial Twitter.
Balapan di Mandalika sendiri dimenangi pebalap Red Bull KTM Miguel Oliveira. Pebalap Portugal ini mengunci podium pertama diikuti oleh Fabio Quartararo di posisi kedua dan Johann Zarco di tempat ketiga.