JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mulai mencairkan penyaluran bantuan sosial pemenuhan kebutuhan dasar (PKD) Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Anak Jakarta (KAJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).Penyaluran bansos yang didistribusikan lewat rekening Bank DKI ini mulai dicairkan sejak tanggal 23 hingga 31 Juli 2024.Wilayah Jakarta Pusat dibagikan kepada 1.346 penerima KAJ, 5 penerima KPDJ, dan 5 penerima KLJ, serta wilayah Jakarta Barat dibagikan sebanyak 830 penerima KAJ, 5 penerima KLJ dan 5 penerima KPDJ."Bank DKI bertindak sebagai fasilitator penyaluran bantuan sosial tersebut, yang bertujuan untuk memperluas cakupan pelayanan sosial kepada masyarakat,” ungkap Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo, dalam keterangan tertulis, Rabu, 24 Juli.Sampai dengan periode Juni 2024, telah dilakukan pembagian bansos PKD dalam 2 tahap, yaitu Tahap I dibagikan kepada 52.135 penerima KLJ, 6.475 penerima KPDJ, dan 4.800 KAJ, Tahap II dibagikan kepada 90.743 penerima KLJ, 11.099 penerima KPDJ, 8.807 penerima KAJ.Sedangkan bagi penerima yang telah menerima dana pada tahun sebelumnya namun tidak mendapatkannya di tahun ini, dapat melakukan pemeriksaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) melalui situs https://dtks.jakarta.go.id/, atau mengajukan pengaduan ke Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta.
DKI银行公司秘书Arie Rinaldi敦促所有受益人在进行金融交易时始终要小心和警惕,特别是不要代表DKI银行向他人提供PIN。受益人可以快速,安全,方便地使用JakOne Mobile Bank DKI进行日常金融交易,“Arie解释说。作为信息,KLJ收款人每月获得60万印尼盾的现金援助,而KAJ和KPDJ收款人每月获得30万印尼盾。
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)