AC Milan vs Juventus Imbang: Motta Puas, Fonseca Dicemooh

JAKARTA - Nasib sial AC Milan yang gagal menang dalam big match Serie A Italia melawan Juventus yang berakhir imbang 0-0 di Stadion San Siro, Minggu, 24 November 2024 dini hari WIB. Pelatih Juve Thiago Motta puas dengan hasil itu. Sebaliknya, pelatih Milan Paulo Fonseca malah mendapat cemooh suporter sendiri.

Milan kembali gagal memetik kemenangan di pertandingan liga. Meski Milan pernah menghancurkan Real Madrid 3-1 di Liga Champions, namun mereka masih kesulitan menghadapi persaingan ketat di kompetisi domestik.

Hasil imbang melawan Juve menjadikan Milan untuk kali kedua secara berturut-turut kehilangan poin penuh. Sebelumnya, Rossoneri nyaris menang saat menghadapi Cagliari. Namun peluang itu gagal dicapai dan Milan harus puas dengan hasil imbang 3-3.

Pencapaian itu menjadikan Milan hanya mampu menang dua kali selama lima laga terakhir.

Kegagalan Milan mengalahkan rival kuat di liga menjadikan suporter kecewa. Usai pertandingan mereka mencemooh Fonseca dan tim saat meninggalkan lapangan. Namun Fonseca memaklumi kekecewaan suporter.

"Saat Anda gagal menang, wajar bila Anda menghadapi situasi seperti itu. Bila menjadi suporter, saya pun melakukan hal yang sama," kata Fonseca.

"Saya bukannya membela diri, tetapi saya memahami kekecewaan suporter," ujarnya.

Di pertandingan itu, Milan gagal menunjukkan permainan terbaik. Bahkan penampilan juara Liga Champions tujuh kali ini cenderung membosankan karena tidak ada serangan yang membahayakan. Mereka selalu kesulitan menembus pertahanan Juve.

Satu-satunya peluang terbaik Milan diperoleh Emerson Royal menjelang akhir babak pertama. Namun sundulan dia masih melebar. Selanjutnya tidak ada peluang dari Milan yang memberi harapan memenangkan pertandingan.

"Ini memang pertandingan taktikal. Tim terlalu hormat kepada Juve. Begitu pula sebaliknya, Juve terlalu hormat pada kami. Selain itu, Juve memiliki pertahanan yang sangat bagus. Tak mudah mendapatkan peluang saat menghadapi mereka," ucapnya lagi.

Bila Fonseca menjadi sasaran kekecewaan supoter, sebaliknya Motta menunjukkan kepuasannya atas satu poin di kandang lawan. Apalagi di laga itu, Motta tidak bisa menurunkan skuad terbaik.

Bahkan striker Dusan Vlahovic terpaksa absen karena cedera otot yang dialaminya saat membela Serbia di pertandingan UEFA Nations League. Sebelumnya, Bianconeri kehilangan Arkadiusz Milik, Nicolas Gonzalez, Douglas Luiz dan duo bek Juan Cabal serta Gleison Bremer.

"Saya puas dengan penampilan pemain, terutama di sektor pertahanan. Kami tak kebobolan saat lawan bermain terbuka. Kami berhasil membendung serangan mereka," ujar Motta.

"Saya senang karena tim tetap berjalan di jalur yang tepat," kata dia lagi.

Hasil itu menjadikan Juve mencatat tujuh kali imbang di liga musim ini. Mereka juga masih memegang rekor satu-satunya tim yang belum pernah kalah.

Meski demikian pencapaian itu tak berbanding lurus dengan posisi Juve di klasemen sementara. Juve gagal memperbaiki peringkat dan masih tertahan di posisi enam dengan memiliki poin 25. Sama dengan Fiorentina dan Lazio, namun Juve memiliki selisih gol paling sedikit.

Sementara, Milan berada di posisi tujuh dengan memiliki poin 19. Posisi mereka mendapat ancaman dari Bologna yang akan menjamu Lazio. Bologna yang berada di urutan delapan hanya tertinggal satu poin dengan Milan.