2 Prajurit Meninggal Akibat Kecelakaan di Papua, 2 Helikopter Dikerahkan
JAKARTA - Dua anggota TNI Yonif 400/R dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Kecelakaan ini terjadi karena truck yang ditumpangi terbalik setelah mengalami rem blong.
"Memang benar ada insiden yang menyebabkan dua prajurit dari Yonif 400/R meninggal dan 15 lainnya luka-luka," kata Dandrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan dilansir Antara, Sabtu, 12 September.
Iwan mengatakan, dua orang yang meninggal adalah Sertu Heri Susanto dan Pratu Jhon Risky Pratama Purbatua. Insiden ini terjadi pada Jumat, 11 September.
Menurut Iwan sedianya personil Yonif 400/R akan menuju Titigi, Distrik Hitadipa untuk menggantikan tugas. "Personil Yonif 400/R itu akan menggantikan tugas Yonig 403/WP, " kata Setiawan.
Guna mengevakuasi para koraban, dua helikopter milik TNI dikerahkan. "Dua helikopter yang dikerahkan dari Timika itu masing-masing helikopter Caracal milik TNI AU dan helikopter Bell milik TNI AD," katanya.
Setibanya di Timika, kata dia, korban yang mengalami luka-luka dievakuasi ke Jayapura sedangkan dua prajurit yang meninggal jenazahnya akan dievakuasi ke kampung halamannya.
Jenazah dua prajurit Yonif 400/R yakni Sertu Heri Susanto dan Pratu Jhon Risky Pratama Purbatua akan dievakuasi ke Yogyakarta dan Medan untuk dimakamkan di kampung halamannya.