JAKARTA – Samsung menghentikan pembaruan One UI 7 tanpa alasan yang jelas. Padahal, perusahaan tersebut sudah memulai peluncuran firmware-nya pada 10 April untuk perangkat non-Galaxy S25 secara global.
Peluncuran ini ditunda setelah Samsung merilis versi beta One UI 7 sebanyak enam kali. Saat pertama kali isu dihentikannya peluncuran One UI 7 beredar, Universelce melaporkkan bahwa bug yang cukup serius telah ditemukan di dalam firmware tersebut.
Oleh karena itu, peluncurannya perlu ditunda lagi di seluruh negara, termasuk di China. Penundaan ini juga dibahas di forum Samsung Korea beberapa waktu lalu. Menurut beberapa pihak, peluncuran ini berkaitan dengan prosesor Exynos 2400 yang dipakai Galaxy S24 Series.
Namun, penghentian ini tak hanya dilakukan di seri Galaxy S24, tetapi juga di Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6. Setelah berbagai rumor bermunculan mengenai batalnya peluncuran One UI 7, Samsung akhirnya memberikan klarifikasi terkait tindakannya.
Samsung mengonfirmasi kepada Android Authority bahwa mereka memang menghentikan peluncuran firmware yang banyak ditunggu ini. Meski alasan yang diungkap tidak begitu jelas, Samsung menjanjikan jadwal peluncuran berikutnya.
"Jadwal peluncuran One UI 7 sedang diperbarui untuk memastikan pengalaman terbaik. Waktu dan ketersediaan baru akan dibagikan (dalam waktu dekat)," kata Samsung.
Dari pernyataan ini, Samsung tidak memberikan penjelasan mengenai apa yang sedang terjadi. Namun, hal ini turut membuktikan bahwa ada masalah di dalam peluncuran One UI 7. Kemungkinan, firmware ini memang menyertakan bug yang berbahaya.
Masalah ini dikonfirmasi oleh salah satu pengguna Reddit. Ia membuat postingan mengenai layar kunci ponselnya yang terjepit dan melebar sehingga tidak dapat digunakan. Tidak jelas apakah bug ini merupakan masalah besar dan apakah ada perbaikan untuk bug tersebut.