Bisa Pindah Gigi Secara Tak Terduga, 1,3 Juta Unit Ford F-150 Masuk Investigasi Otoritas AS

JAKARTA - Produsen mobil terbesar Amerika Serikat (AS) yaitu Ford kini menghadapi masalah yang cukup sulit. Otoritas AS yakni National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) mengumumkan investigasi terhadap hampir 1,3 juta unit truk pikap Ford F-150 model tahun 2015 hingga 2017. 

Investigasi ini, dilaporkan Reuters, 25 Maret, dipicu oleh laporan keluhan konsumen terkait perpindahan gigi yang tak terduga, yang berpotensi menyebabkan roda belakang terkunci sementara.

NHTSA mengungkapkan jika telah menerima 138 keluhan dari konsumen yang melaporkan masalah transmisi pada Ford F-150. Keluhan yang paling sering muncul adalah perpindahan gigi secara tiba-tiba ke gigi yang lebih rendah saat kendaraan melaju di kecepatan tinggi, tanpa peringatan atau input dari pengemudi. Akibatnya, kendaraan mengalami perlambatan mendadak yang cukup berbahaya.

"Saat melaju di jalan tol dengan kecepatan 70 mph (112 km/jam), mobil tiba-tiba berpindah dari gigi 6 ke gigi 1, hampir membuat saya terlempar ke kaca depan," ungkap seorang pemilik Ford F-150 tahun 2016 di Ohio dalam keluhannya pada tahun 2023.

Selain itu, beberapa pemilik melaporkan bahwa roda belakang kendaraan mereka terkunci sementara, tersendat, atau selip selama perpindahan gigi yang tak terduga. Hal ini berpotensi menyebabkan hilangnya kendali dan meningkatkan risiko kecelakaan. Meskipun demikian, NHTSA menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan kecelakaan atau kebakaran terkait masalah ini.

Juru bicara Ford menyatakan bahwa perusahaan "bekerja sama dengan NHTSA untuk mendukung investigasi ini" dan menjelaskan bahwa masalah ini terkait dengan kendaraan yang dilengkapi transmisi enam percepatan.

Investigasi ini merupakan kelanjutan dari serangkaian investigasi NHTSA terhadap masalah perpindahan gigi tak terduga pada Ford F-150. Sebelumnya, pada bulan Juni, Ford menarik kembali 668.000 unit truk F-150 model tahun 2014 karena masalah serupa. Pada tahun 2016, Ford juga menarik kembali 153.000 unit F-150 model tahun 2011-2012 untuk mengatasi masalah ini. Bahkan, di tahun 2019 Ford memperluas penarikan kembali hingga 1,48 juta truk F-150 di Amerika Utara, termasuk model tahun 2013.