Bagikan:

JAKARTA - Eredivisie atau Liga Belanda menjadi salah satu kompetisi paling ketat di daratan Eropa. Bayangkan saja, penentuan juara liga baru bisa dilakukan pada laga terakhir alias pekan ke-34.

Dua tim sedang berebut titel Eredivisie 2024/2025, yaitu PSV Eindhoven dan Ajax Amsterdam.

Sebelum pekan ke-33 selesai bergulir, Ajax masih memuncaki klasemen dengan 74 angka, berselisih satu poin saja dengan PSV.

Namun, keadaan berbalik pada pekan ke-33 yang berlangsung pada Kamis, 15 Mei 2025, dini hari WIB.

PSV menyalip Ajax setelah menumbangkan Heracles 4-1. De Godenzonen harus menyerahkan takhtanya lantaran cuma bisa bermain seri 2-2 kontra Groningen pada hari yang sama.

Ajax kebobolan sembilan menit memasuki injury time di markas Groningen. Gol penyeimbang tersebut membuat anak asuh Francesco Farioli tergusur di klasemen menjelang pertandingan terakhir pada Minggu, 18 Mei 2025.

Sementara PSV berjuang kembali ke posisi puncak saat mereka menang mudah 4-1 di kandang sendiri melawan Heracles Almelo dengan sepasang gol dari pemain Amerika Serikat, Malik Tillman, dan pemain internasional Maroko, Ismael Saibari.

Hasil tersebut melambungkan PSV ke puncak klasemen dengan keunggulan satu poin dari Ajax.

Rood-witten akan menjuarai Eredivisie pada Minggu, 18 Mei 2025, jika mereka mengalahkan Sparta Rotterdam yang berada di posisi ke-11 saat bertandang.

Lalu, Ajax mau tak mau harus menang untuk menjaga asa juara liga saat menjamu tim yang diperkuat Mees Hilgers, Twente, pada hari yang sama.

Pertarungan PSV dan Ajax terbilang sengit untuk menjadi yang terbaik di Belanda. Ajax sempat unggul sembilan poin dengan sembilan pertandingan tersisa.

Namun, De Godenzonen hanya meraih dua poin dari empat pertandingan terakhir mereka.

Mereka kemudian unggul empat poin dari PSV sebelum pertandingan akhir pekan lalu, tetapi mengalami kekalahan telak 0-3 di kandang dari tim papan tengah NEC Nijmegen yang dihuni Calvin Verdonk.

Asa menjaga keunggulan di puncak klasemen sempat terbuka lagi saat berkujung ke markas Groningen.

Mereka tampak bisa menjaga keunggulan setelah Wout Weghorst membawa mereka unggul 2-1 dengan 20 menit tersisa. Hanya saja, gol dari Thijmen Blokzijl menghalangi jalan Ajax meraih poin penuh.

Ajax, yang dikapteni oleh pemain internasional Inggris, Jordan Henderson, telah berada di jalan menuju penebusan setelah dua musim yang buruk.

Namun, hasil pada Kamis, 15 Mei 2025, berarti mereka tidak lagi memegang kendali atas harapan gelar Eredivisie.