Bagikan:

JAKARTA - Carlo Ancelotti ternyata membantah bahwa ia telah memutuskan untuk meninggalkan Real Madrid pada akhir musim ini.

Sebagaimana diketahui, berita pelatih asal Italia itu berpisah dengan Los Blancos lebih cepat dari kontrak seharusnya sedang ramai diperbincangkan.

Stasiun radio Spanyol, Onda Cero, melaporkan pada Senin, 20 Januari 2025, bahwa Ancelotti--yang kontraknya berlaku hingga 2026--telah memutuskan untuk pindah pada musim panas ini, terlepas Real Madrid meraih banyak trofi musim ini.

Namun, saat dikonfirmasi lagi pada Selasa, 21 Januari 2025, dalam konferensi pers menjelang pertandingan Liga Champions melawan RB Salzburg, pelatih 65 tahun itu menampik.

"Tidak. Saya ingin menjelaskan dengan sangat jelas. Saya tidak akan memutuskan tanggal hengkang dari klub ini," kata Ancelotti.

"Saya tahu hari itu akan tiba. Namun, kapan hari itu akan tiba? Saya tidak tahu. Saya tidak akan memutuskan."

"Bisa jadi besok, setelah pertandingan berikutnya, dalam setahun, atau dalam lima tahun."

"Saya punya target. Florentino (Perez) di sini selama empat tahun lagi. Dia mengenal saya dengan baik. Targetnya adalah berada di sini selama empat tahun itu."

"Kita bisa pergi bersama dengan penuh kasih sayang di dunia!" tutur Ancelotti sambil tersenyum, setelah Perez terpilih kembali sebagai Presiden Real Madrid.

Real Madrid berada di puncak klasemen La Liga, unggul dua poin dari Atletico Madrid dan tujuh poin dari Barcelona.

Mereka telah memenangi dua trofi musim ini, Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental (Piala Dunia Antarklub).

Namun, Los Blancos juga menghadapi kritik dari para penggemar dan media setelah dua kali dikalahkan telak oleh Barça, 0-4 di La Liga pada Oktober 2024 dan 2-5 pada final Piala Super Spanyol di Arab Saudi minggu lalu.

"Saya merasa sangat dicintai (di sini) dalam segala hal, oleh para penggemar, oleh klub, dan oleh media."

"Terkadang banyak hal yang dibesar-besarkan, tetapi saya ingin tetap objektif dan mengikuti jalan saya," kata Ancelotti.

Real Madrid telah menderita beberapa kekalahan penting di Liga Champions musim ini. Mereka takluk dari Lille, AC Milan, dan Liverpool serta berhasil mengalahkan Borussia Dortmund dan Atalanta.

Perjalanan selanjutnya ialah menjamu Salzburg di Bernabeu. Real Madrid menargetkan dengan finis di delapan besar--jalur lolos langsung ke babak gugur--yang tampaknya mustahil mengingat mereka baru mengemas sembilan poin dari enam pertandingan.

"Kami tidak punya banyak peluang, tetapi satu-satunya peluang yang kami miliki adalah memenangi dua pertandingan tersisa."

"Jika kami harus bermain di babak playoff, kami akan melakukan yang terbaik. Ini jadwal yang padat, tetapi kami sudah terbiasa," ujar Ancelotti.

Setelah lawan Salzburg, Real Madrid akan bertandang ke markas Brest pada laga terakhir fase grup Liga Champions, 30 Januari 2025.