Lamine Yamal Tak Menurun meski Baru Sembuh Cedera

JAKARTA - Gol dari Gavi dan Lamine Yamal membuat Barcelona menang 2-0 atas Athletic Bilbao pada semifinal Piala Super Spanyol di Jeddah, Kamis, 9 Januari 2025, dini hari WIB.

Kemenangan itu membawa Barcelona ke final Piala Super Spanyol (Supercopa de Espana) untuk ketiga berturut-turut.

Gavi membuka skor pada menit ke-17 dan Yamal menggandakan keunggulan Barca tujuh menit setelah jeda.

Barcelona, ​​tim tersukses Piala Super Spanyol dengan 14 trofi, akan menghadapi pemenang semifinal lain antara Real Madrid vs Mallorca di final pada Minggu, 12 Januari 2025.

Sorotan setelah laga tertuju kepada pemain muda Lamine Yamal. Pemain 17 tahun tampak bermain tidak seperti orang yang baru sembuh cedera.

Padahal, Yamal kerap diganggu cedera pergelangan kaki musim ini. Masalah tersebut membuatnya sudah absen lima laga di semua ajang, termasuk dua pertandingan terakhir sebelum jumpa Athletic Bilbao.

Namun, penampilan di semifinal Piala Super Spanyol menegaskan mengapa Manajer Hansi Flick mempertaruhkan pemain sayap itu sejak awal pertandingan.

Meski demikian, Flick sadar bahwa Yamal belum pulih benar sehingga ia harus digantikan pada pertengahan babak kedua.

"Ia baru pulih dari cedera. Kami harus melakukan perubahan. Dia hanya bermain 60 menit atau 65 menit, setelah itu kami harus melakukan pergantian, itu sangat jelas."

"Saya sangat senang. Jadi kami mengincar kemenangan 2-0, ini sangat bagus untuk kami. Kami berada di final, ini tujuan kami. Kami juga senang karena kami tidak kebobolan."

"Tim bermain dengan baik dan saya senang. Kami pantas menang hari ini," kata Flick setelah pertandingan.

Sementara itu, Barcelona membuat peluang pertama melalui Raphinha, ​​yang pertama melakukan tendangan voli akrobatik, tapi masih bisa ditepis kiper Unai Simon.

Blaugrana kemudian segera mendapatkan hasil atas serangan awal mereka. Pedri mengumpan bola ke Alejandro Balde yang melebar di area penalti.

Balde kemudian mengoper bola ke Gavi. Dari luar kotak penalti ia melepaskan tembakan yang melewati kaki Simon.

Barcelona seharusnya bisa menggandakan keunggulan mereka, tetapi Raphinha melepaskan tembakan tepat ke arah kiper saat menerima umpan dari Yamal.

Athletic Bilbao sempat balas mengancam. Hanya saja, Wojciech Szczesny yang dipercaya menjaga gawang Barcelona tampil gemilang.

Dia menghentikan umpan silang rendah dari Yuri Berchiche dengan Gorka Guruzeta menunggu di depan gawang, yang seharusnya menjadi gol mudah. Kiper Polandia itu kemudian menggagalkan upaya Inaki Williams sebelum jeda.

Pada paruh kedua, Gavi memberikan umpan indah ke depan yang dikendalikan oleh Lamal sebelum membawa bola ke area penalti. Dengan tenang, dia melepaskan tembakannya untuk memperdaya Simon.

Athletic Bilbao telah mencadangkan Nico Williams yang belum sepenuhnya fit dari tim inti, tetapi pemain sayap itu harus beraksi saat timnya tertinggal.

Peluang terbaik Athletic Bilbao dibuat oleh Inaki yang melepaskan tembakan dari posisi yang layak, tapi bola belum tepat sasaran.

Oscar de Marcos dan Inaki Williams sama-sama mencetak gol untuk Athletic pada akhir pertandingan, tetapi dianulir karena offside.

Barcelona akhirnya pantas mendapatkan tempat mereka di final Piala Super Spanyol.

Kabar baiknya lagi, keputusan Dewan Olahraga Nasional Spanyol (CSD) pada, Rabu 8 Januari 2025, mengizinkan Barcelona mendaftarkan sementara Dani Olmo dan Pau Victor. Keduanya sekarang akan tersedia untuk bermain di pertandingan final Piala Super Spanyol.