Bagikan:

JAKARTA - Tottenham Hotspur belum bisa keluar dari rentetan tanpa kemenangan. Terbaru, mereka hanya membawa pulang satu poin dari markas Rangers di Liga Europa, Jumat, 13 Desember 2024, dini hari WIB.

Anak asuh Ange Postecoglou diselamatkan gol Dejan Kulusevski yang memaksa laga berakhir 1-1 di Ibrox.

Sepulang dari Glasgow, Spurs berarti sudah lima kali beruntun tidak pernah menang di semua ajang, dua kekalahan dan tiga kali seri.

Situasi tersebut jelas membuat Postecoglou belum lepas dari tekanan setelah sebelumnya sudah berseteru dengan suporter karena rentetan hasil negatif itu.

Namun, sekarang Postecoglou menumbalkan pemain sebagai biang keladi kegagalan meraih kemenangan.

Khususnya nama Timo Werner yang jadi sasaran pelatih 59 tahun tersebut. Penyerang asal Jerman tersebut langsung diganti pada babak kedua karena performanya tak sesuai ekspektasi.

"Ya, dia tidak bermain sebaik yang seharusnya," kata Postecoglou selepas laga.

Postecoglou lebih lanjut membandingkan dua pemain Spurs berusia 18 tahun, Lucas Bergvall dan Archie Gray, yang bermain lebih baik ketimbang Werner.

Dengan absennya bek senior Spurs karena cedera--Cristian Romero, Micky van de Ven, dan Ben Davies--Gray mengisi posisi bek tengah dan mendapat pujian gemilang dari manajernya.

Sementara Bergvall dimasukkan sebagai bagian dari pergantian tiga pemain pada menit ke-75 yang terbukti penting dalam membantu Spurs meraih poin penting dari perjalanan mereka ke Skotlandia.

Postecoglou menunjuk pada dampak yang dibuat oleh para remaja tersebut ketika ditanya apakah ia membutuhkan Werner dan pemain senior lainnya untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi tim.

"Saya pikir ketika Anda memiliki pemain berusia 18 tahun, saya pikir itu tidak dapat diterima oleh saya."

"Saya katakan itu kepada Timo, dia pemain senior dan pemain Timnas Jerman. Saat ini, kami tidak punya banyak pilihan."

"Saya ingin semua orang setidaknya berusaha memberikan yang terbaik. Penampilannya (Werner) di babak pertama tidak dapat diterima."

"Saya tidak tahu pasti (penyebab penampilan buruk Werner). Itu bukan masalah besar. Seperti yang saya katakan, kami hanya ingin semua orang, termasuk dia, berkontribusi."

"Soalnya, kami tidak punya cukup pemain untuk mengesampingkan pemain jika mereka tampil buruk. Kami ingin mereka memainkan peran mereka."

"Seperti yang saya katakan, terutama pemain senior, ketika saya meminta pemain muda untuk melakukan pekerjaan besar, saya mengharapkan level penampilan dari beberapa pemain senior dan hari ini tidak seperti itu," ujar Postecoglou.

Werner sudah memasuki musim keduanya sebagai pemain pinjaman di Spurs dari RB Leipzig. Semasa peminjaman sejak musim 2023/2024, striker 28 tahun itu memang memberikan kontribusi minim.

Sementara itu, hasil seri di Ibrox membuat Spurs berada di posisi kesembilan klasemen Liga Europa 2024/2025, satu peringkat di bawah Rangers, yang menempati posisi terakhir untuk lolos otomatis ke babak 16 besar.

Masih ada dua laga sisa bagi Spurs mengincar posisi delapan besar. Pada Januari 2025, mereka akan bertandang ke Hoffenheim dan menjamu Elfsborg.