JAKARTA - Paris Saint-Germain (PSG) memang berhasil meraih kemenangan 3-0 saat bertandang ke markas RB Salzburg di Liga Champions, Rabu, 11 Desember 2024, dini hari WIB.
Hanya saja, posisi PSG di klasemen Liga Champions 2024/2025 masih belum aman untuk lolos ke babak 16 besar.
Mereka mengawali perjalanan dengan buruk dan sekarang cuma mengemas tujuh poin dari enam laga (dua menang, satu seri, dan tiga kalah).
Les Parisiens kini ada di peringkat ke-24, posisi terakhir dalam jalur playoff fase gugur.
Masih ada dua pertandingan sisa, tapi lawannya tak main-main, yaitu Manchester City dan VfB Stuttgart, yang digelar pada Januari 2025.
Manajer PSG, Luis Enrique, menegaskan bahwa mereka harus meningkatkan performa jika ingin tetap bertahan di turnamen terbesar Eropa tersebut.
SEE ALSO:
"Sepak bola adalah olahraga yang cukup tidak adil, klasifikasinya cukup ketat, satu gol dapat membuat perbedaan."
"Kami masih memiliki dua pertandingan penting di depan. Kami masih bisa tersingkir," kata sang manajer.
"Ini bukan pertandingan yang lebih baik dari melawan PSV (Eindhoven) atau Atletico Madrid."
"Saya bahkan akan mengatakan ini lebih buruk, tetapi itulah sepak bola. Kami tahu harus meningkatkan kemampuan dan skuad belum banyak berubah."
"Kami butuh poin dan akan mencoba memenangi pertandingan berikutnya," tutur Enrique lagi.
Pemimpin klasemen Ligue 1 2024/2025 mengalami awal yang buruk dalam kampanye Liga Champions. Mereka kalah dari Arsenal (0-2), Atletico Madrid (1-2), dan Bayern Munchen (0-1).
Lalu, mereka bermain seri melawan PSV (1-1) dan menang tipis di laga pembuka fase grup kontra Girona (1-0).
Kemenangan 3-0 melawan Salzburg belum cukup bagi Enrique. Mereka tampak bermasalah dengan penyelesaian akhir.
PSG tampak tajam di babak pertama dan nyaris mencetak gol sejak awal melalui tendangan jarak jauh Lee Kang-in dan tendangan Vitinha yang ditepis oleh kiper Alexander Schlager.
Bradley Barcola juga nyaris mencetak gol saat ia menerobos masuk ke area pertahanan lawan setelah berlari dengan sangat baik, tetapi tidak mampu menyelesaikannya.
"Saya kehilangan sedikit hal kecil di depan gawang yang akan membebaskan saya. Jangan berpikir itu halangan, tetapi kami banyak membicarakannya di antara kami sendiri. Saya harus terus bekerja keras," kata Barcola.
Les Parisiens baru membuka keunggulan setelah laga berjalan setengah jam. Goncalo Ramos berhasil memanfaatkan umpan Achraf Hakimi.
Nuno Mendes kemudian bisa membuat keunggulan menjauh baru pada menit ke-70, sebelum ditutup gol menit akhir dari Desire Doue.
Sisi positifnya, ada peran penting Nuno Mendes dalam kemenangan itu. Selain itu, bek Lucas Hernandez juga sudah kembali ke lapangan setelah cedera jangka panjang.
"Nuno membawa solusi lain untuk kualitas fisik dan tekniknya. Ia dapat melengkapi segitiga di belakang dan bermain di depan."
"Ia bermain lebih tinggi saat ini. Ia membawa banyak hal dalam menyerang. Namun, itu bisa berubah," tutur sang manajer.
Hal positif itu akan terus dijaga Enrique untuk menggapai target lolos ke 16 besar Liga Champions dengan dua pertandingan tersisa.
Tinggal sekarang bagaimana manajer asal Spanyol itu membenahi kekurangan dalam hal penyelesaian akhir agar tak menjadi kendala saat jumpa Manchester City pada 22 Januari 2025 dan VfB Stuttgart tujuh hari kemudian.
"Kami tidak memiliki jumlah poin yang seharusnya. Penting untuk mencetak gol malam ini karena untuk satu gol, Anda bisa tersingkir dari Liga Champions."
"Kami harus menjalani pertandingan demi pertandingan, sekarang ada Manchester City," tuturnya.