JAKARTA - Gareth Southgate menyebut staf medis yang memerangi pandemi COVID-19 atau virus corona sebagai 'pahlawan'. Bos tim nasional Inggris itu mengatakannya saat berbicara tentang kebanggaan yang ia rasakan lantaran harapkan akan ditundanya Euro 2020 terwujud.
Awal pekan ini dikonfirmasi oleh UEFA bahwa Euro 2020 diundur satu tahun karena penyebaran virus corona. Bukan cuma EURO, wabah ini juga mengacaukan semua kalender olahraga.
Diharapkan, penangguhan ini akan memastikan kapan dilanjutkannya serta diselesaikannya musim domestik dan kompetisi piala kontinental. Pasalnya sebelumnya, pertimbangan untuk menyelesaikan musim terbentur jadwal awal Euro.
Inggris seharusnya melangsungkan laga persahabatan melawan Italia dan Denmark bulan ini, tetapi juga dibatalkan karena pandemik corona. Saat menulis surat soal penundaan Euro 2020 kepada penggemar Inggris, Southgate memberikan pujian kepada para pihak yang bekerja untuk memerangi virus corona.
BACA JUGA:
"Untuk semua orang di negara kami, fokus utama saat ini - dan bulan-bulan mendatang - tidak diragukan lagi untuk menjaga keluarga kita, mendukung komunitas kita dan bekerja sama untuk melalui ujian paling ekstrem yang kita hadapi secara kolektif dalam dekade ini," kata Southgate, seperti diunggah Twitter timnas Inggris.
Atas nama semua tim dan staf, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengirimkan simpati kepada mereka yang telah kehilangan orang yang dicintai. Pikiran kami bersama Anda."
Dia menambahkan: "Kami akan bermain pekan depan dan mewakili Anda sepanjang musim panas ini, tetapi sekarang jelas bukan saatnya bagi kami untuk naik ke panggung utama.
— England (@England) March 20, 2020
"Para pahlawan adalah para pria dan wanita yang terus bekerja tanpa lelah di rumah sakit dan pusat medis untuk menjaga teman dan keluarga kita. Mereka tidak akan menerima pujian individu, tetapi kita semua tahu pentingnya mereka melampaui apa yang kita lakukan di lapangan .
"Ketika kita bermain lagi sebagai tim Inggris, itu akan menjadi waktu ketika tidak hanya negara kita tetapi seluruh dunia juga berada di jalan menuju pemulihan. Semoga kita akan lebih dekat satu sama lain dari sebelumnya, dan siap untuk selingan indah yang bisa dibawa oleh sepak bola.
"Untuk bermain di Kejuaraan Eropa musim panas mendatang masih akan mungkin untuk semua skuat kita dan jadi kita tidak boleh menghabiskan waktu lagi untuk memikirkan penundaan kompetisi.
"Saya merasa yakin bahwa, ketika momen itu datang, saya tidak akan pernah bangga menjadi pemimpin."