Cetak <i>Brace</i> di Laga Aston Villa Vs Chelsea, Jorginho Jadi Pemain Pertama Liga Premier yang Cetak 10 Penalti dalam 1 Tahun Kalender
Jorginho (Twitter @chelsea)

Bagikan:

JAKARTA - Dua tendangan penalti yang sukses dikonversi Jorginho ke gawang Aston Villa pada Minggu bukan cuma mengantarkan Chelsea kembali ke jalur kemenangan, melainkan jadi ajang terciptanya rekor baru. Apa itu?

The Blues sukses menundukkan Aston Villa 3-1 dalam laga Boxing Day Liga Inggris di Stadion Villa Park, Birmingham. Keempat gol dalam pertandingan itu semuanya tercatat atas nama pemain Chelsea, sebab Reece James mencetak gol bunuh diri yang sempat membuat Villa memimpin lebih dulu.

Penalti Jorginho membawa Chelsea mengimbangi kedudukan sebelum Romelu Lukaku mencetak gol ditutup ekesekusi titik putih lainnya dari pemain terbaik UEFA membuat The Blues melengkapi kemenangan 3-1.

Dengan dua gol yang dicetaknya ke gawang Villa, Jorginho mencatatkan diri sebagai pemain pertama dalam sejarah Liga Premier yang sukses mencetak 10 penalti dalam satu tahun kalender.

Melansir Antara, Selasa, hasil itu juga sekaligus membawa Chelsea kembali ke jalur kemenangan setelah main imbang di dua laga terakhir, sekaligus menjaga tren positif tak pernah menjalani tiga laga nirmenang sejak ditangani Thomas Tuchel.

Kendati menang, Chelsea tak beranjak dari posisi ketiga klasemen karena tertinggal selisih gol dari Liverpool meski sama-sama memiliki 41 poin.

Sedangkan Villa yang menelan kekalahan ketiga dalam tujuh laga sejak dilatih Steven Gerrard kembali turun ke urutan ke-10 setelah sempat naik sejenak karena kekalahan Leicester City di laga lebih awal.

Sama-sama memiliki 22 poin dan selisih gol defisit tiga, Villa kalah produktivitas gol dibandingkan Leicester.

Kedua tim menyajikan permainan berimbang sejak sepak mula tapi Villa mampu mencuri keunggulan lebih dulu pada menit ke-28 ketika umpan silang berbahaya Matt Targett yang berusaha dijalau oleh James malah membelokkan bola ke dalam gawang timnya sendiri.

Namun, keunggulan itu tak bertahan lama sebab Jorginho menyamakan kedudukan dari titik putih enam menit kemudian setelah Matthew Cash didakwa menjatuhkan Callum Hudson-Odoi di dalam kotak penalti.

Villa bernafsu untuk merestorasi keunggulan, tetapi lini belakang Chelsea bekerja keras mengamankan gawang. Kiper Edouard Mendy berhasil memotong umpan tarik Morgan Sanson sebelum mencapai Ollie Watkins, sementara Antonio Ruediger dan Trevoh Chalobah masing-masing melakukan sapuan atas sepakan Danny Ings dan Cash.

Skor imbang bertahan hingga turun minum dan Chelsea memasuki babak kedua dengan inisiatif lebih menyerang meski sayangnya peluang Hudson-Odoi bisa disapu Tyrone Mings dan kiper Emiliano Martinez mengantisipasi kesalahan Cash yang nyaris berbuah gol bunuh diri.

Chelsea berbalik memimpin atas Villa pada menit ke-56 ketika Hudson-Odoi leluasa mengirimkan umpan silang akurat dari sisi kiri dan ditemui tandukan tajam Lukaku yang membuat Martinez mati langkah.

Villa kesulitan membangun serangan berarti di babak kedua dan Hudson-Odoi nyaris memperlebar keunggulan Chelsea pada menit ke-88 bila saja Martinez tak melakukan penyelamatan gemilang.

Kemenangan Chelsea atas tuan rumah dilengkapi menjadi 3-1 ketika Jorginho kembali sukses mengampu tugasnya sebagai algojo tendangan penalti pada menit ketiga injury time ketika Ezri Konsa terpaksa menjatuhkan Lukaku di dalam area terlarang.

Gol itu sekaligus memperpanjang tren buruk yang dimiliki Villa dalam enam kali pertemuan kontra Chelsea di rangkaian Boxing Day, yang tak sekalipun bisa berbuah kemenangan.

Villa akan mendapat waktu beristirahat lebih panjang sebab pertandingan mereka selanjutnya di kandang Leeds United pada Selasa dipastikan ditangguhkan karena skuat tuan rumah masih dilanda krisis COVID-19.

Sedangkan Chelsea dijadwalkan menjamu Brighton & Hove Albion di Stamford Bridge pada Rabu besok sebagai penampilan mereka menutup tahun 2021.