Bagikan:

JAKARTA - Dua personel PADI Reborn, Fadly (vokal) dan Piyu (gitar), saling berbalas komentar di Instagram, yang mana bermula sang gitaris yang mengkritisi langkah 29 penyanyi dari Vibrasi Suara Indonesia (VISI) yang memohonkan uji materiil Undang-Undang Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Awalnya, Piyu mengunggah video penampilan Ari Lasso saat membawakan lagu ciptaannya yang berjudul “Penjaga Hati”. Dalam video tersebut, Ari menjelaskan kepada penonton bahwa lagu tersebut ditulis oleh Piyu.

Atas video tersebut, Piyu yang juga Ketua Umum Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) menyatakan terima kasihnya kepada Ari, karena telah menghargai hak moral penulis lagu, terlebih eks vokalis Dewa 19 itu bersedia membayarkan direct license sebagai hak ekonomi penulis lagu.

“Terima kasih Ari Lasso sahabatku, temen ngeband dari SMA, sudah mem-‘praktek’-kan pelaksanaan ketentuan aturan, yaitu: 1. Hak Moral ( menyebutkan nama saya sebagai pencipta lagu ); 2. Memberikan Hak Ekonomi atas karya cipta melalui Direct Licensing tentunya. Luar biasa panutan sekali,” tulis Piyu, mengutip keterangan unggahan, Rabu, 30 April.

Tidak berhenti sampai di situ, Piyu justru menjadikan kasus Ari Lasso untuk mempertanyakan permohonan uji materiil UU Hak Cipta oleh VISI.

“Jadi, apa yang salah dengan Undang Undang Hak Cipta No.28 th.2014, ketika seorang penyanyi legend Indonesia pun mau dan paham untuk melaksanakan amanat UUHC tersebut?” ujar Piyu. “Kenapa harus sampai harus mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi oleh VISI – yang diwakili oleh 29 penyanyi Indonesia – atas pasal-pasal yang terkait dengan perlindungan Hak Cipta. Sampai disini saya sendiri bingung, gak habis pikir. Sumpah.”

Pada akhir pernyataannya, gitaris 51 tahun itu memberikan tanda pagar untuk menyuarakan keadilan untuk para komposer, #justiceforcomposers.

Unggahan tersebut pun ditanggapi oleh Fadly – yang memilih bergabung dengan VISI – yang memilih untuk memiliki pandangan berbeda dari Piyu dan AKSI.

“Mas Piyu, saya ada di (antara) 29 (penyanyi) itu. Kapan kita bicara langsung,” tulis Fadly dalam kolom komentar.

Permintaan Fadly untuk berkomunikasi pun dibalas oleh Piyu, meski tidak diberikan jawaban yang cukup jelas.

“Siap brother,” kata Piyu.

“Saya punya harga diri, brother 🙏,” balas Fadly lagi.

Pada komentar lain, Piyu menjelaskan kepada penggemar, bahwa perbedaan pandangan antara dirinya dengan Fadly sebagai sesuatu yang wajar dan biasa.

“Saya yakin Mas Fadly sangat bijak dan paham dalam menyikapi hal ini. Lagian kita sudah bersama-sama puluhan tahun, sudah mengerti kelebihan (dan) kekurangan masing-masing, kita terbiasa dalam berbeda pendapat,” pungkas Piyu.