Bagikan:

JAKARTA - Falcon Pictures telah memproduksi dua film adaptasi dari sutradara sekaligus penulis skenario asal Spanyol, Oriol Paulo. Salah satunya hadir lewat judul Dendam Malam Kelam, yang akan tayang perdana di bioskop pada 28 Mei.

Danial Rifki selaku sutradara dan penulis skenario berharap film Dendam Malam Kelam jadi sajian berbeda untuk penikmat film Indonesia, yang belakangan banyak disajikan film horor.

“Kita berharap penonton Indonesia dapat menu baru dari tontonan ini, dan semoga menu baru ini diterima dengan baik,” kata Danial saat ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan baru-baru ini.

Dendam Malam Kelam sendiri bergenre mystery thriller. Danial mengatakan, penikmat horor dapat melihat bagaimana film ini juga menyajikan keseraman, namun dengan gaya berbeda.

“Kalau kita mungkin lebih sering ngeliat film horor supranatural. Film ini, kalaupun horor, enggak mengarah ke situ, tapi lebih kepada jiwa manusianya,” katanya. “Dan mungkin kalau penyebutan genre lebih ke crime thriller sebenarnya, tapi dengan sentuhan horor dari sifat-sifat manusianya.”

Dengan film adaptasi lain dari Oriol Paulo – yang juga bergenre mystery thriller – Danial berharap Dendam Malam Kelam dapat sukses di pasaran, sehingga genre-genre serupa dapat lebih banyak diproduksi oleh sineas Tanah Air.

“Kalau kita kan lihat market-nya dulu, (penikmat mystery thriller) sudah terbentuk belum sih. Kalau ada penontonnya, pasti mereka (para sineas) akan lebih percaya diri lagi untuk buat yang lainnya,” tambah sang sutradara. “Makanya, harapannya semoga Dendam Malam Kelam banyak penonton, biar produsernya enggak kapok. Mahal loh bikin film. Jadi, kalau kita balik modal, kita akan bikin lagi.”

Danial sendiri mengaku belajar banyak saat mengerjakan adaptasi film Oriol Paulo. Ia menyebut mystery thriller – yang ditampilkan layaknya puzzle – jadi genre yang menantang dan memiliki candu tersendiri.

“Sari membedah skenario dan filmnya Oriol Paulo, saya jadi membedah formula untuk thriller, yang akhirnya saya belajar banyak dari Oriol Paulo. Dan menurut saya, itu genre yang menyenangkan. Kalau buat saya malah bikin nagih,” ujarnya.

Sang sutradara mengatakan, tidak menutup kemungkinan jika dirinya bersama HB Naveen (eksekutif produser) dan Frederica (produser) dari Falcon Pictures, akan memproduksi film mystery thriller orisinal yang berasal dari kasus-kasus tidak terpecahkan di Indonesia.

“Semoga beberapa tahun kedepan ada film (mystery thriller) orisinal yang bisa kita buat,” pungkasnya.