Bagikan:

JAKARTA - Umbara Brothers Film telah meluncurkan poster dan trailer resmi untuk film Gundik. Disutradarai oleh Anggy Umbara, film yang dibintangi Luna Maya dijadwalkan tayang perdana di bioskop pada 22 Mei mendatang.

Lewat film ini, Anggy – yang juga menulis skenario – mencoba mengeksplorasi genre horror-heist dengan balutan komedi. Ia menyebut film Gundik merupakan salah satu proyek idealis yang sudah dipersiapkan cukup lama.

“Film Gundik ini secara premis menceritakan empat orang perampok yang mau merampok rumah seorang gundik, yang kata orang-orang banyak hartanya, tapi ternyata gundik ini adalah orang yang berbeda,” kata Anggy Umbara dalam konferensi pers peluncuran poster dan trailer di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 16 Maret.

Adapun sosok gundik itu diperankan oleh Luna Maya. Gundik satu ini bukan sekedar wanita ‘simpanan’ dari orang-orang berkuasa, ia juga merupakan jelmaan Sang Nyai Penguasa Pantai Laut Selatan.

Luna Maya yang baru pertama kali mendapat peran gundik seperti dalam film ini mengaku sempat kebingungan untuk memahami karakter yang dimainkan. Ia mengatakan, perannya kali ini adalah sosok yang sangat ‘gelap’.

“Awal terima peran ini, perasaannya lumayan bingung dan campur aduk, karena aku belum begitu tahu gundik itu seperti apa. Kesannya gundik itu banyak negatifnya, tapi yang menariknya kadang-kadang yang dipikir negatif itu punya peranan yang besar,” ujar Luna.

“Peran gundik di sini juga lumayan spesifik dan punya pengaruh besar. Gundik yang aku perankan di sini bukan sepenuhnya manusia, tapi dia udah memberikan jiwanya kepada ‘iblis’. Jadi ya cukup menantang, karena jiwanya itu gelap banget, dia sudah tidak punya rasa kemanusiaan, yang penting tujuannya tercapai,” lanjut katris 41 tahun itu.

Adapun penentuan poster resmi film Gundik melalui cerita yang tidak kalah menarik. Anggy mengatakan bahwa poster awal – yang menampilkan sosok gundik dalam bak berendam (bathtub) dari tampak belakang – ditetapkan Lembaga Sensor Film (LSF) untuk usia 21 tahun ke atas. Setelah kembali berembuk dengan tim, akhirnya ditetapkan poster resmi yang menampilkan sosok gundik dalam bak berendam dari tampak atas. Pengajuan poster kedua ini pun ditetapkan LSF untuk semua umur.

Berbeda dari poster film pada umumnya – yang diambil lewat sesi foto khusus – poster resmi film Gundik justru diambil dari adegan di dalam film. Dengan sentuhan visual tambahan, bak berendam tampak atas itu digambarkan sebagai mata ular.

“Secara filosofi, batu-batu di bagian luar itu adalah sisik-sisik ular. Jadi, bolanya itu mata ular, kata Anggy. “Ini bagian dari adegan, dimana lingkaran itu menjadi sakral sekali. Di lingkaran yang seperti bathtub itu terjadi banyak hal.”