Bagikan:

YOGYAKARTA - Fenomena mengenai sihir selalu menjadi misteri dan membuat banyak orang penasaran. Sihir sudah disebutkan sejak zaman dahulu yang bisa ditelusuri dari cerita-cerita rakyat klasik maupun film-film fantasi. Sebagian orang saat ini juga masih percaya dengan sihir dan mempertanyakan berapa lama sihir akan hilang?

Orang-orang kerap mengaitkan sihir dengan hal-hal yang dianggap sebagai kekuatan gaib atau supranatural. Di dalam agama Islam sendiri, praktik sihir merupakan hal yang dilarang atau termasuk dalam perbuatan syirik. Sihir dimaknai sebagai tindakan tipu daya atau muslihat untuk dengan bantuan setan atau jin. 

Praktik sihir dilakukan dengan cara guna-guna, mantra, atau jampi-jampi. Lantas berapa lama sihir akan hilang dan bagaimana cara mencegahnya berdasarkan ajaran Islam?

Berapa Lama Sihir Akan Hilang?

Anda mungkin penasaran, berapa lama efek sihir dapat bertahan? Diyakini bahwa durasi pengaruh sihir bergantung pada cara penanganan atau metode yang diterapkan untuk menghilangkannya.

Dikatakan bahwa jika seseorang menyadari dirinya terkena sihir, efek tersebut bisa segera hilang. Namun hal ini dipengaruhi oleh tingkat keyakinan individu dan metode yang digunakan. Selain itu, jika orang yang terkena sihir memohon pertolongan kepada Allah SWT, mereka akan mendapatkan bantuan dari-Nya.

Menurut pendapat beberapa ustaz, sihir tidak akan hilang dengan sendirinya. Untuk benar-benar menghapus pengaruhnya, dibutuhkan pengobatan dan proses penyucian. Salah satu caranya adalah dengan melakukan ruqyah, melaksanakan amalan tertentu, serta membaca doa-doa perlindungan dari sihir.

Kisah Sihir yang Dialami Rasulullah

Dikisahkan bahwa Rasulullah SAW pernah terkena sihir yang dilakukan oleh seorang Yahudi bernama Labid bin Al 'Asham dari Bani Zuraiq. Akibat sihir tersebut, Rasulullah SAW mengalami ilusi yang tidak benar-benar terjadi.

Kemudian, Rasulullah SAW berdoa kepada Allah SWT. Dalam mimpinya, beliau melihat dua orang yang berbicara tentang penyakit akibat sihir itu. Mereka menyebut bahwa sihir tersebut disimpan di sumur Zarwan.

Aisyah RA menyaksikan Rasulullah SAW mendatangi sumur tersebut bersama beberapa sahabatnya. Air di dalam sumur itu berwarna hijau seperti daun inai dan terdapat potongan-potongan rambut yang tampak seperti kepala setan. Aisyah RA menyarankan agar sumur itu dibakar, tetapi Rasulullah SAW memilih untuk menutupnya karena Allah SWT telah memberinya kesembuhan.

Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa media yang digunakan untuk sihir tersebut adalah sebuah boneka yang menyerupai dirinya yang ditusuk dengan sebelas jarum. Untuk menghilangkan pengaruh sihir itu, Allah SWT menurunkan surah Al-Falaq sebagai doa penyembuhan.

Setelah membaca surah tersebut, Rasulullah SAW meniupkannya ke dalam segelas air putih dan mengoleskan air itu ke seluruh tubuhnya. Dengan izin Allah, beliau pun sembuh dari sihir tersebut.

Kumpulan Surah Al Quran untuk Menangkal Sihir

Sebagai umat Islam, cara menangkal sihir bisa dilakukan dengan mengamalkan beberapa surah yang terdapat dalam Al-Qur’an. Dikutip dari moraref.kemenag.go.id, ada setidaknya 30 surah yang dianggap mempunyai keutamaan khusus guna melawan sihir. 

Berikut ini surah dalam Al-Qur’an yang bisa diamalkan agar terhindar dari sihir:

  • Surah Al-Fatihah: Surah ini diyakini memiliki keutamaan yang penting dan kuat dalam kehidupan. Umat Islam membaca Surah Al-Fatihah untuk menjadi bentuk perlindungan dari sihir.
  • Surah An-Nas: Surah ini juga memuat pesan mengenai perlindungan dari berbagai bentuk kejahatan dan pengaruh negatif. Membaca Surah An-Nas dapat menjadi bentuk perlindungan dari pengaruh buruk, termasuk sihir.
  • Surah Al-Falaq: Surah ini memuat tentang perlindungan dari berbagai bahaya yang datang ketika malam hari. Membaca Surah Al-Falaq menjadi cara untuk melindungi diri dari bentuk-bentuk kejahatan, termasuk sihir.
  • Surah Al-Ikhlas: Surah ini memuat tentang sifat tunggal dan murni Allah SWT. Membaca Surah Al-Ikhlas dapat menjadi cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan agar terlindung dari pengaruh negatif, termasuk sihir.
  • Surah Al-Kafirun: Surah ini memuat keyakinan kepada Allah SWT dan menolak tindakan penyembahan selain kepada-Nya. Membaca Surah Al-Kafirun dapat menjadi cara untuk memperkuat keyakinan dan menjauhkan diri dari pengaruh hal-hal buruk, termasuk sihir.
  • Surah Al-Jin: Surah ini memuat tentang makhluk gaib, yaitu jin. Membaca Surah Al-Jin dapat menjadi cara untuk meminta perlindungan agar terhindar dari gangguan jin atau pengaruh buruk.

Demikianlah ulasan mengenai berapa lama sihir akan hilang dan cara agar terhindar dari praktik sihir. Sebagai umat Islam yang taat dan meyakini kebesaran Allah, Anda bisa mengamalkan sejumlah surah di atas untuk meminta perlindungan diri dari pengaruh buruk. Baca juga keutamaan surah Al-Falaq.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.