シェア:

JAKARTA - Timnas Indonesia U-20 berhasil memetik poin sempurna di laga pembuka Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Bermain di Stadion Madya, Senayan pada Tabu, 25 September malam, tuan rumah yang sempat buntu di babak pertama akhirnya menang 4-0.

Tampil di kandang sendiri, Timnas Indonesia U-20 berhasil menunjukan dominasi sejak menit awal pertandingan. Terlihat ketika laga baru berjalan di menit ke-7, Doni Tri Pamungkas mampu menciptakan ancaman lewat tendangan yang gagal ditangkap kiper Maladewa dan menciptakan sepak pojok.

Dari tendangan pojok itu peluang emas kembali terbuka bagi Indonesia, kali ini lewat Alfharezzi Buffon. Namun tendangan yang mestinya jadi angka itu masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Maladewa.

Hingga menjelang pertengahan babak pertama, pergerakan Timnas Indonesia masih terus merepotkan pertahanan Maladewa. Pada menit ke-15 ancaman kembali datang lewat Aditya Warman yang dilanjutkan ke Jens Raven, posisi bola begitu tepat namun pergerakannya masih bisa dihalau kiper Maladewa.

Bergulir memasuki menit ke-31 tendangan bebas Dony Tri Pamungkas lagi-lagi mestinya bisa berbuah jadi gil pembuka. Tapi sepakannya masih terlalu lemah sehingga bisa dihadang dengan tepat.

Satu menit berselang giliran Maladewa yang membahayakan gawang Indonesia melalui mereka, Shanaan Rashaad. Namun tembakan Shanaan bisa diblok Ikram Algiffari yang berjaga di bawah mistar gawang Skuad Garuda Muda.

Setelah dikejutkan dengan penekanan Maladewa, Timnas Indonesia U-20 kembali bisa menguasai laga. Kalo ini lewat penetrasi yang dilakukan Jens Raven dari sisi kanan dan di oper ke Riski Afrisal, tapi upaya itu sia-sia karena sontekan masin melenceng ke sisi kanan gawang.

Hingga 45 menit waktu normal, skor masih tanpa angka untuk kedua tim. Melanjutkan di babak tambahan, Indonesia membuat ancaman saat laga memasuki menit ke-45+2 lewat Jens Raven usai mendapatkan umpan dari Aditya tapi lagi-lagi tak berbuah manis dan sekaligus menutup laga babak pertama dengan skor 0-0.

Lanjut di babak kedua, pergantian pemain dilakukan Indra Sjafri untuk menjadi pembeda. Upaya sang pelatih kemudian jelas membuahkan hasil.

Sebab tak butuh waktu lama dari berlangsungnya babak kedua, Timnas Indonesia U-20 langsung tancap gas dengan mencetak tiga gol dalam tempo yang berdekatan.

Gol pembuka kebuntuan Timnas Indonesia U-20 diciptakan oleh pada menit ke-52. Tembakan terukur Aditya Warman ke pojok atas gawang Maladewa membuat skor berubah menjadi 1-0 untuk Indonesia.

Indonesia kemudian memperbesar skor menjadi 2-0 di menit ke-54. Sebuah umpan tarik berhasil disambar dengan baik oleh Figo Dennis.

Toni Firmansyah ikut menyumbang gol di menit ke-57. Sepakan bebasnya berhasil membawa Indonesia memimpin 3-0.

Raven menyumbang gol di menit ke-66. Dia dengan mudah menyodok bola di tiang jauh dari proses sepak pojok. Indonesia memimpin 4-0.

Maladewa sempat mengancam Indonesia. Namun, Yaameen dapat membuat penyelamatan. Hasil ini menempatkan Indonesia di puncak klasemen Grup F dengan tiga poin. Yaman di posisi kedua dengan tiga poin usai mengalahkan Timor Leste 3-1.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)