シェア:

YOGYAKARTA - Awal mengesankan PSIM Yogyakarta saat melakoni Liga 2. Dalam pertandingan di Grup 2, PSIM meraup kemenangan atas Adhyaksa FC dan kemudian menang tipis 1-0 atas Bhayangkara Presisi. Ini yang dikatakan pelatih Seto Nurdiyantoro atas pencapaian PSIM.

Kemenangan PSIM atas Bhayangkara FC menjadi kejutan di kompetisi Liga 2. Bagaimana tidak, Bhayangkara Presisi bukan tim kaleng-kaleng. Meski terdegradasi dari Liga 1, Bhayangkara FC tidak ditinggalkan para pemainnya.

Tim berjuluk The Guardians masih diperkuat eks timnas U-19 yang pernah menjadi juara Piala AFF U-19 sepetrti I Putu Gede Juni Antara, M. Hargianto, Muhammad Fatchu Rochman. Selain itu ada kiper Awan Setho, bek Andy Setyo Nugroho, Taufiq Febriyanto dan eks timnas senior David Maulana.

Bhayangkara FC mengawali kompetisi dengan hasil memuaskan. Mereka meraih kemenangan 1-0 atas Persipa Pati dan kemudian bermain imbang 1-1 melawan Persikas Subang.

Ini yang menjadikan PSIM diprediksi sulit meraih poin saat menyambangi markas Bhayangkara FC di Stadion Tri Sanja, Kamis, 19 September 2024 . Namun Laskar Mataram mampu membalikkan prediksi dan meraih kemenangan 1-0. Satu-satunya gol PSIM dihasilkan Rafael 'Rafinha' Rodrigues. Kemenangan yang membawa PSIM ke puncak klasemen Grup 2.

Dari dua kemenangan, PSIM berhasil meraih enam poin. Sama dengan Adhyaksa FC yang sudah melakoni tiga pertandingan. Namun PSM unggul selisih gol.

Meski memetik poin sempurna, namun pelatih Seto mengingatkan pemain untuk tidak terlena. Apalagi, tim masih butuh perbaikan. Meski sudah melakoni dua laga awal, Seto mengakui tim masih memiliki kelemahan yang harus dibenahi.

"Laga melawan Bhayangkara FC menjadi pembelajaran bagi pemain. Mereka harus fokus sepanjang pertandingan," kata Seto.

"Ada beberapa catatan dari penampilan kami. Namun kami harus fokus. Tim juga masih butuh evaluasi," ucapnya.

Terlepas adanya kekurangan yang harus dibenahi, Seto tetap memberi apresiasi terhadap tim asuhannya. Menurut dia tim sudah bekerja keras dan menunjukkan kekompakan.

"Mereka ngotot memenangkan pertandingan. Tak hanya itu, mereka juga kompak dan menunjukkan kerja kerasnya. Kemenangan ini menjadi penyemangat kami menghadapi laga berikutnya," ujar Seto lagi.

PSIM kembali melakoni laga tandang usai menang atas Bhayangkara Presisisi. Kamis, 26 September 2024, mereka menghadapi tuan rumah Persipa Pati yang saat ini menduduki papan bawah klasemen. Persipa yang baru mengumpulkan satu poin terpuruk di peringkat delapan.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)