Partager:

YOGYAKARTA - Puisi merupakan bentuk karya sastra yang memiliki rima, irama, bait, dan baris, serta menggunakan pilihan kata yang indah. Seperti halnya lagu, puisi mengandung makna yang dalam dan bisa menjadi sarana untuk menyampaikan perasaan atau pesan tertentu. Ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam membaca puisi. 

Membaca puisi juga menjadi salah satu hobi yang sering dijadikan ajang perlombaan. Tidak sekadar melafalkan baris-baris teks, membaca puisi dilakukan dengan teknik yang berbeda dari membaca teks lain. Seorang pembaca puisi harus mampu menyampaikan pesan-pesan dan membangun suasana yang terkandung dalam puisinya. 

Bagi Anda yang akan membaca puisi, pahami hal-hal yang harus diperhatikan dalam membaca puisi. Dengan memahaminya, Anda bisa menyampaikan makna-makna di dalam puisi agar pendengar bisa menghayatinya.

Hal-Hal yang Harus Diperhatikan dalam Membaca Puisi

Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk bisa membaca puisi dengan benar agar pesan yang didalamnya bisa tersampaikan:

Artikulasi 

Artikulasi merujuk pada kejelasan bunyi atau suara yang dihasilkan saat membaca, bernyanyi, atau berbicara. Dalam membaca puisi, artikulasi adalah aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. 

Kejelasan dalam pelafalan huruf vokal seperti a, i, u, e, o dapat memengaruhi penilaian dan pemahaman makna puisi. Artikulasi yang tidak jelas dapat menyebabkan pendengar salah dalam memahami maksud yang ingin disampaikan. Jika tujuan membaca puisi adalah untuk menyampaikan pesan tertentu maka Anda harus memperhatikan artikulasinya.

Intonasi 

Selain artikulasi, faktor penting lainnya dalam vokal adalah intonasi. Intonasi merujuk pada perubahan tinggi rendahnya nada saat membaca puisi. Seperti halnya bernyanyi, membaca puisi juga memerlukan perhatian pada intonasi agar puisi terasa lebih hidup dan suasananya dapat dirasakan dengan jelas. 

Selain itu, intonasi juga memainkan peran dalam menyampaikan perasaan pembaca.  Pendengar akan lebih mudah merasakan suasana dalam puisi melalui intonasi yang tepat dari pembacaan puisi yang Anda lakukan.

Mimik dan Penghayatan 

Dalam pembacaan puisi, dua aspek yang sangat menentukan adalah mimik dan penghayatan. Cara kita memahami puisi dan upaya untuk menyampaikan pesan yang terkandung di dalamnya kepada pendengar dapat dilihat melalui ekspresi wajah yang kita tampilkan. 

Mimik wajah mencerminkan ekspresi dan perasaan yang kita rasakan terhadap puisi tersebut. Sebagai contoh jika kita membaca puisi dengan tema kesedihan, kita perlu menghayati dan menyampaikan seolah-olah kita sendiri yang merasakannya. Selain itu, penting untuk menampilkan emosi sedih melalui ekspresi wajah kita.

Jeda dan Tekanan 

Dalam membaca puisi, diperlukan jeda yang biasanya ditandai dengan garis miring (/). Satu garis miring menunjukkan jeda pendek di tengah kalimat, dua garis miring menandakan jeda yang lebih panjang yang menandai akhir baris atau kalimat, dan tiga garis miring menunjukkan jeda yang sangat lama, biasanya digunakan di akhir baris puisi.

Selain jeda, penekanan juga sangat penting. Kekuatan atau kelemahan sebuah kata dapat ditunjukkan melalui penekanan. Penekanan juga berguna untuk menyoroti kata-kata penting yang ingin disampaikan.

Gestur 

Saat membaca puisi, kita diberi kebebasan untuk melakukan berbagai gerakan yang mendukung proses pembacaan. Kita dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memilih gestur tubuh yang tepat untuk bisa memperkuat mimik dan penghayatan yang kita tampilkan.

Memahami Isi 

Meskipun dalam beberapa situasi kita diperbolehkan untuk membawa kertas atau buku saat membaca puisi, hal itu tidak berarti kita bisa mengabaikan isi puisi tersebut. Memahami makna yang terkandung di dalamnya dengan baik dan menghafalkannya akan membantu Anda membacakan puisi dengan lebih sempurna di depan banyak orang.

Percaya Diri

Kepercayaan diri adalah hal yang sangat penting saat membaca puisi, terutama karena sering dilakukan di hadapan banyak orang. Memiliki rasa percaya diri akan membuat kita lebih tenang dan memudahkan dalam menyampaikan pesan yang terkandung dalam puisi tersebut.

Demikianlah hal-hal yang harus diperhatikan dalam membaca puisi. Dengan memahami dan menerapkan beberapa hal di atas secara benar, Anda akan mampu menyampaikan makna-makna di dalam puisi dan membuat pembaca seperti terbawa dalam suasana. Baca juga contoh teks argumentasi dalam bahasa Indonesia

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)