JAKARTA – Pemerintah akan mulai memberlakukan pembatasan kendaraan angkutan barang pada arus mudik Lebaran 2025. Kebijakan ini diterapkan untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik dan berlaku di beberapa ruas tol utama, termasuk di Tol Tangerang-Merak dan Tol Cipali.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Perhubungan Laut, Korps Lalu Lintas Polri, dan Direktorat Jenderal Bina Marga, pembatasan kendaraan angkutan barang akan berlangsung mulai 24 Maret 2025 pukul 00.00 WIB hingga 8 April 2025 pukul 24.00 WIB.
Kategori kendaraan yang dibatasi meliputi:
✅ Mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih
✅ Mobil barang dengan kereta tempelan atau gandengan
✅ Mobil barang yang mengangkut hasil galian, hasil tambang, dan bahan bangunan
Sementara itu, memasuki H-10 Lebaran, arus lalu lintas di beberapa ruas tol mulai mengalami peningkatan. ASTRA Infra mencatat sekitar 179 ribu kendaraan melintasi ruas Tol Tangerang-Merak pada Jumat 21 Maret, naik 1,8 persen dari hari sebelumnya dan 8 persen lebih tinggi dibandingkan lalu lintas harian normal.
"Memasuki arus mudik Lebaran 2025, terpantau peningkatan lalu lintas di ruas tol ASTRA Infra. Di Tol Tangerang-Merak, tercatat sekitar 179 ribu kendaraan melintas pada 21 Maret 2025," ujar Head of Corporate Communications ASTRA Infra, Deddy Pradityo Opficon, di Jakarta, Sabtu 22 Maret.
Di Tol Cipali, sekitar 66 ribu kendaraan melintas dengan kondisi lalu lintas terpantau lancar, meningkat 13,4 persen dari hari sebelumnya dan naik 17 persen dibanding lalu lintas harian normal.
Di Tol Jombang-Mojokerto, tercatat 30 ribu kendaraan melintas pada H-10 Lebaran. Angka ini naik 16,5 persen dari hari sebelumnya, meskipun sedikit menurun 3 persen dibandingkan lalu lintas harian normal.
VOIR éGALEMENT:
Imbauan untuk Pemudik
ASTRA Infra mengimbau pemudik untuk merencanakan perjalanan dengan bijak dan menghindari puncak arus mudik serta arus balik. Beberapa tips yang diberikan kepada pengendara, antara lain:
🚗 Jaga batas kecepatan, istirahat setiap maksimal 4 jam perjalanan, dan hindari berkendara dalam kondisi mengantuk atau lelah.
🌧️ Jika terjadi hujan, disarankan berkendara dengan kecepatan maksimal 70 km/jam.
⛴️ Bagi pemudik yang hendak menyeberang menggunakan kapal ferry, diimbau untuk membeli tiket lebih awal melalui aplikasi atau website Ferizy, maksimal 5 km sebelum tiba di pelabuhan.
Dengan adanya pembatasan angkutan barang serta persiapan yang matang dari pemudik, diharapkan arus mudik tetap lancar dan aman hingga Hari Raya Idul Fitri.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)