Iklim Sejuk Sepak Bola Putri Usia Dini Indonesia

MilkLife Soccer Challenge–Tangerang Seri 2 2024 (dok. MilkLife).

JAKARTA – Peningkatan peserta dari seri kedua MilkLife Soccer Challenge 2024 terjadi hampir di semua kota penyelenggara. Ini tidak terkecuali di MilkLife Soccer Challenge–Tangerang Seri 2.

MilkLife Soccer Challenge–Tangerang Seri 2 2024 digelar di Stadion Kera Sakti dan Stadion Trimatra Kodiklat TNI Serpong sejak Rabu, 13 November 2024, hingga puncaknya Minggu, 17 November 2024.

Program Director MilkLife Soccer Challenge, Teddy Tjahjono, mengatakan bahwa lonjakan peserta itu merupakan iklim sejuk buat penyelenggara dan perkembangan sepak bola putri di Indonesia.

"Menarik dan sangat menggembirakan bagi kami penyelenggara melihat bibit-bibit baru potensial," kata Teddy dalam keterangan yang diterima.

Seri 2 Tangerang tercatat mengalami peningkatan peserta hingga tiga kali lipat lebih, naik mencapai angka 1.351 dari seri sebelumnya yang diikuti oleh 376 peserta. Kontestan ini berasal dari 125 sekolah dasar (SD) di Tangerang dan sekitarnya.

Mereka terbagi ke dalam 125 tim yang terdiri dari 40 tim kelompok usia (KU) 10 tahun dan 85 tim KU-12. Tingginya animo ini juga selaras dengan munculnya sejumlah talenta-talenta potensial.

Menariknya, peserta-peserta di Seri 2 Tangerang ini berasal dari sekolah negeri sampai sekolah internasional. Mereka datang dengan karakter beragam sehingga membuat pertandingan berlangsung kompetitif.

Teddy berpesan agar talenta-talenta belia yang keluar sebagai juara tidak boleh berpuas diri. Begitu juga bagi yang belum berhasil jangan patah semangat karena kesempatan masih terbuka buat mereka.

"Persaingan tidak hanya sampai di MilkLife Soccer Challenge, tetapi juga yang lebih prestisius lagi ialah MilkLife Soccer Challenge All-Stars," kata Teddy.

MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang dimaksud merupakan ajang yang akan mempertemukan bakat-bakat potensial yang masuk dalam radar tim pencari bakat selama turnamen ini berlangsung.

Bakat-bakat itu selanjutnya akan menjalani pembinaan khusus dalam MilkLife Extra Training. Program itu dipimpin Timo Scheunemann, pelatih yang telah memiliki lisensi UEFA A di Jerman sejak 2007.

Rencananya, MilkLife Soccer Challenge All-Stars ini akan berlangsung pada Januari 2025 nanti di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah.

Program pelatihan khusus tersebut mengadopsi sistem promosi dan degradasi pemain. Jadi, apabila ada peserta yang memiliki kemampuan stagnan, maka posisinya akan diganti oleh pemain potensial lain yang memenuhi kriteria.

"Jadi, dorong mereka terus berlatih semaksimal mungkin dan tingkatkan kecintaan akan sepak bola. Dengan begitu, kami berharap atlet-atlet profesional untuk berlaga di Piala Dunia Wanita lahir dari turnamen ini," ujar Teddy.

Total ada 21 pemain yang terjaring masuk MilkLife Extra Training dari Seri 1 dan 2 di Tangerang. Sebanyak kurang lebih 14 pemain dari jumlah itu akan dijaring untuk bertanding di MilkLife Soccer Challenge All-Stars nanti.

Tangerang Seri 2 2024 melahirkan juara baru, baik di KU-10 maupun KU-12. Untuk KU-12 di Seri 2 ini, titel didapat oleh British School Jakarta. Sementara pada KU-10, gelar juara diamankan oleh SDN Pondok Jagung 02.

British School Jakarta berhasil menjadi yang terbaik setelah mengalahkan SDN Buaran 01. Sementara itu, SDN Pondok Jagung 02 naik podium tertinggi usai menekuk rival mereka di final seri sebelumnya, SDN Kunciran 4.