Lepas Pemberangkatan Pertama Angkutan Motor Gratis, Kemenhub: Masih Tersedia 6.756 Kuota

JAKARTA - Program Angkutan Motor Gratis (MOTIS) kembali dilaksanakan tahun ini oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan guna mengakomodasi antusiasme masyarakat dalam melaksanakan mudik Lebaran setelah dua tahun tidak melaksanakan mudik.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri didampingi oleh Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Risal Wasal melepas pemberangkatan pertama Angkutan Motor Gratis (MOTIS) di Stasiun Jakarta Gudang pada hari ini.

Zulfikri mengatakan program MOTIS ini kembali dilaksanakan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pemudik, khususnya bagi para pengguna kendaraan roda dua.

Sejak pertama kali diselenggarakan, kata dia, program MOTIS mencatat pertumbuhan tren pelayanan yang cukup baik. Pada penyelenggaraan terakhir di tahun 2019, program ini berhasil mengangkut 19.141 motor untuk 3 lintas pelayanan, naik drastis dari angka 827 motor yang terangkut pada awal penyelenggaraan di tahun 2013.

Lebih lanjut, Zulfikri menyampaikan bahwa tahun ini DJKA telah menyiapkan 9.280 kuota angkutan MOTIS.

"Per Senin 25 April, pendaftar program MOTIS sudah mencapai 2.524 peserta dan masih tersedia 6.756 kuota angkutan MOTIS yang masih dapat dipesan," katanya di Jakarta, Selasa, 26 April.

Karena itu, Zulfikri mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan kuota yang masih tersedia dan tidak memaksakan diri menggunakan kendaraan roda dua untuk perjalanan jarak jauh.

Zulfikri menambahkan, tahun ini program MOTIS akan melayani lintas Utara dan lintas Selatan dengan 11 stasiun pelayanan yaitu Stasiun Jakarta Gudang, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Klaten, Stasiun Purwosari, Stasiun Tegal, Stasiun Pekalongan, dan Stasiun Semarang Tawang.

"Terlebih terdapat 13.800 tempat duduk yang sudah disediakan khusus untuk peserta angkutan MOTIS dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang sudah kehabisan tiket reguler," katanya.

Adapun kuota kursi yang tersedia bagi peserta MOTIS mencakup kereta api relasi Pasar Senen - Semarang Tawang (pp), dan Pasar Senen - Purwosari (pp).

Zulfikri menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan angkutan MOTIS.

"Bagi para penumpang dan peserta MOTIS, kami sampaikan selamat jalan dan semoga selamat sampai tujuan," tuturnya.