JAKARTA - Rusia pada Kamis membebaskan seorang warga negara ganda yang dipenjara karena menyumbang ke badan amal yang menyediakan bantuan ke Ukraina.
Ini dilakukan dalam pertukaran dengan Amerika Serikat untuk seorang warga negara Jerman-Rusia yang dituduh mengekspor barang elektronik AS yang sensitif untuk digunakan di militer Rusia.
Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mengatakan Ksenia Karelina, yang tahun lalu dinyatakan bersalah atas pengkhianatan oleh pengadilan Rusia karena menyumbangkan uang ke badan amal yang berbasis di AS yang menyediakan dukungan kemanusiaan ke Ukraina, sedang dalam perjalanan pulang.
Pengacaranya mengonfirmasi kepada Reuters, Karelina telah dibebaskan sebagai bagian dari pertukaran dengan Arthur Petrov, seorang warga negara Jerman-Rusia yang ditangkap pada tahun 2023 di Siprus atas permintaan AS karena diduga mengekspor mikroelektronika yang sensitif.
The Wall Street Journal pertama kali melaporkan berita tersebut.
Direktur Badan Intelijen Pusat John Ratcliffe dan seorang pejabat senior intelijen Rusia melakukan pembicaraan untuk pertukaran tersebut di Abu Dhabi, menurut seorang pejabat CIA yang dikutip oleh Journal.
"Hari ini, Presiden (Donald) Trump membawa pulang seorang warga negara Amerika yang ditahan secara salah dari Rusia," kata Ratcliffe dalam pernyataan kepada Journal dilansir Reuters, Kamis, 10 April.
"Saya bangga dengan petugas CIA yang bekerja tanpa lelah untuk mendukung upaya ini, dan kami menghargai Pemerintah U.A.E. karena memungkinkan pertukaran tersebut,” sambungnya.
Guru AS Marc Fogel dibebaskan dari penjara Rusia pada Februari saat utusan Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, berkunjung ke Moskow.
Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman dan kepala dana kekayaan kedaulatan Rusia Kirill Dmitriev terlibat dalam negosiasi tersebut.
Pada Agustus tahun lalu, Amerika Serikat dan Rusia melakukan pertukaran tahanan terbesar sejak Perang Dingin, dengan 24 tahanan dibebaskan, termasuk jurnalis AS Evan Gershkovich dan mantan Marinir AS Paul Whelan.
The Journal mengatakan Ratcliffe dari CIA telah berbicara dengan Direktur Dinas Keamanan Federal (FSB) Alexander Bortnikov dan Direktur Dinas Intelijen Asing (SVR) Sergei Naryshkin.
Karelina berangkat ke AS dengan pesawat dari Abu Dhabi pada Kamis pagi, kata pengacaranya dari Rusia, Mikhail Mushailov.
Departemen Kehakiman AS mengatakan tahun lalu, Petrov berpartisipasi dalam skema untuk mendapatkan mikroelektronika bersumber dari AS bagi produsen yang memasok persenjataan dan peralatan lainnya ke militer Rusia.