JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta terpilih di Pilkada 2024 Pramono Anung mengaku bersyukur karena dirinya dan Rano Karno ditetapkan sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta hari ini.
Hal ini diungkapkan Pramono sebelum rapat pleno penetapan Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta digelar di Hotel Pullman Jakarta Central Park.
"Yang pertama alhamdulillah, yang kedua bersyukur, dan mudah-mudahan penetapan ini menjadi hal yang memberikan ketenangan, kepastian kepada Jakarta bahwa Pilgub Jakarta ini menjadi role model yang baik semua daerah," kata Pramono, Kamis, 8 Januari.
Bagi Pramono, Pilkada Jakarta tahun 2024 menjadi salah satu contoh penyelenggaraan pemilihan yang baik karena berjalan tenang karena hasil perolehan suara tidak digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"Demikian ketika tidak ada gugatan dan sekarang sudah masuk pada penetapan, menurut saya ini sesuatu yang luar biasa, mudah-mudahan momentum yang seperti ini akan terjaga pada pilgub-pilgub berikutnya," tutur Pramono.
Pramono tiba di lokasi bersamaan dengan Rano (Doel). Keduanya kompak mengenakan batik berwarna paduan cokelat dan hitam. Ia juga didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan Pramono-Rano Lies Hartono (Cak Lontong), Ketua Harian Tim Pemenangan Pramono-Rano Prasetyo Edi Marsudi, dan jajaran lainnya.
KPU DKI Jakarta sebelumnya menetapkan Pramono Anung-Rano Karno sebagai pasangan dengan perolehan suara terbanyak. Keputusan diambil lewat rapat pleno terbuka pada, Minggu, 8 Desember 2024.
Pasangan Pramono-Rano mendapatkan 2.183.239 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono meraih 1.718.160 suara. Lalu, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana mendapat perolehan 459.230 suara.
Adapun perolehan seluruh suara sah jumlahnya 4.360.629. Seluruh suara sah dan tidak sah 4.724.393. Sementara jumlah pengguna hak pilih mencapai 4.724.393 dari total daftar pemilih tetap (DPT) 8.214.007.