Bagikan:

JAKARTA - Sebanyak 46 personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Timur dikerahkan untuk mengantisipasi genangan banjir menjelang malam pergantian tahun 2024-2025.

"Kami telah persiapkan full tim dengan 45 personel dalam menyambut pergantian malam Tahun Baru 2025 dan antisipasi banjir kami persiapkan sarana dan prasarana yang kami miliki," kata Kepala Satgas BPBD Jakarta Timur, Sukendar ketika dikonfirmasi pada Selasa, 31 Desember.

Antisipasi tersebut diprediksi untuk menangani banjir siklus empat tahunan yang sempat terjadi di DKI Jakarta pada malam Tahun Baru 2020.

BPBD Jaktim telah berkoordinasi dengan kelurahan setempat mana kala terjadi banjir untuk pendistribusian sarana dan prasarana ke lokasi banjir mengingat pada malam pergantian tahun bisa terjadinya "crowded" (ramai) di lintasan.

"Daerah yang rawan banjir kiriman dan hujan lokal berada di lintasan Kali Ciliwung, seperti Kelurahan Balekambang, Kelurahan Clilitan, Kelurahan Cawang, Kelurahan Bidara Cina, dan Kelurahan Kampung Melayu," ujarnya.

Selain itu, Kelurahan Susukan, Kelurahan Rambutan, Kelurahan Tengah, Kelurahan Dukuh, Kelurahan Pondok Bambu, Kelurahan Pondok Kelapa, Kelurahan Rawa Terate, Kelurahan Cakung Timur, Kelurahan Pinang Ranti, Kelurahan Makasar, Kelurahan Bambu Apus, Kelurahan Ceger dan Kelurahan Cipinang Cempedak.

"Masing masing titik kami sudah ploting sesuai yang ditetapkan untuk percepatan informasi dan peluncuran personel sesuai kebutuhan dan peralatan," ucapnya.

Sarana dan prasarana yang akan diterjunkan, tambah dia, yakni perahu karet (LCR) berikut dengan kelengkapannya, tenda pengungsi, kendaraan dinas operasional, dan kebutuhan logistik lainnya bila terjadi pengungsian.

"Kami sudah berkoordinasi dengan PMI Dinsos, Damkar, Brimob dan beberapa instansi terkait lainnya," katanya.

Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur akan menyiagakan tim pengendali banjir saat malam pergantian Tahun Baru 2025.

"Posko pengendali banjir, baik tingkat kelurahan tingkat kecamatan Kota. Belajar pengalaman di tahun 2020, saat malam tahun baru hujan lebat sehingga wilayah Jakarta Timur terjadi banjir," kata Sekretaris Kota Jakarta Timur, Kusmanto.

Untuk wilayah Jakarta Timur ada sejumlah titik rawan terjadinya banjir seperti Cipinang Melayu, Jatinegara, dan Duren Sawit.

Pemkot Jakarta Timur juga menyiapkan sejumlah sarana prasarana untun meminimalisir terjadinya banjir saat malam pergantian tahun.