JAKARTA - Polsek Duren Sawit masih melakukan penyelidikan terkait ledakan pompa bahan bakar yang berada di SPBU Pondok Bambu, Jalan Pahlawan Revolusi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Kami masih melakukan penyelidikan, apa sebabnya bisa sampai meledak," kata Kapolsek Duren Sawit, AKP Sutikno saat dikonfirmasi VOI, Jumat, 13 Desember.
Saat ini, polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap 4 orang saksi terkait ledakan di SPBU Pondok Bambu.
"Kami melakukan pemeriksaan terhadap petugas SPBU yang melaksanakan tugas pada saat malam kejadian. Sudah empat saksi yang kami lakukan pemeriksaan," ujarnya.
Keempat saksi tersebut sampai saat ini masih menjalani proses pemeriksaan oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Duren Sawit.
BACA JUGA:
"Olah TKP sudah dilakukan, saat ini masih penyelidikan untuk mencari penyebab terjadinya ledakan," katanya.
Peristiwa ledakan terjadi di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis, 12 Desember, malam. Peristiwa terjadi ketika aktivitas pengisian bahan bakar minyak (BBM) sedang berlangsung.
Akibat ledakan itu, 1 karyawati SPBU mengalami luka bakar karena terkena percikan api.
"Ada korban satu petugas SPBU tadi, cewek. Terkena luka bakar akibat api. Korban sudah dibawa ke klinik," kata Renaldi, salah satu petugas SPBU kepada wartawan, Kamis, 12 Desember.