Bagikan:

JAKARTA - Polisi mencari bukti dan petunjuk untuk memetakan pelaku penembakan terhadap Brigadir Johan Herik Sibarani hingga tewas. Sejauh ini hanya diketahui dalang di balik aksi penembakan adalah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Sedang didalami KKB pimpinan siapa yang melakukan penembakan tersebut," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada VOI, Rabu, 11 September.

Diketahui bila aksi penembakan terjadi di kios milik Brigadir Johan yang berada di Kampung Dukom, Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, Papua.

Saat itu, secara tiba-tiba pelaku datang ke lokasi kejadian kemudian menembak Brigadir Johan.

"Korban terkena tembakan di bagian dada kanan atas dan bagian punggung kanan yang menyebabkan korban meninggal dunia," sebutnya.

Bahkan, pelaku yang diyakini merupakan anggota dari kelompok sparatis Papua itu juga menembak warga sipil di Kampung Dugume, Distrik Ninimae sekitar pukul 20.05 WIT.

Akibatnya, warga sipil bernama Adi mengalami luka tembak di bagian paha. Saat ini, telah mendapat perawatan medis untuk memulihkan kondisinya

“Korban terkena tembakan di bagian paha kanan atas dalam kondisi sadar dan telah dievakuasi ke RSUD Tiom,” kata Benny.

Adapun, aksi penembakan terhadap Brigadir Johan yang merupakan anggota Polres Lanny Jaya, terjadi pada Selasa, 10 September, sekitar pukul 19.30 WIT.