<i>Update</i> COVID-19 Per 17 Maret: Kasus Baru 6.825, Kasus Aktif Turun Jadi 131.695
Ilustrasi (Foto: Irfan Meidianto/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Sebanyak 75.980 spesimen diperiksa hari ini. Hasilnya, ada 6.825 kasus positif COVID-19 baru.

"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 1.437.283 orang dan kasus aktif turun 2.347 menjadi 131.695 kasus," demikian dikutip dari data Kemenkes, Rabu, 17 Maret.

Kasus sembuh pada hari ini bertambah 9.010 kasus, sehingga totalnya ada 1.266.673 orang sembuh. Kemudian, kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 162 orang dan totalnya 38.915 orang.

Provinsi dengan kasus baru terbanyak berada di Jawa Barat dengan 1.347 kasus dan total 235.990 kasus. Disusul oleh DKI Jakarta yang miliki 1.330 kasus baru dengan total 363.700 kasus. Banten miliki 561 kasus baru dan total 33.539 kasus. Lalu, Jawa Tengah miliki 647 kasus baru dan total 162.802 kasus. 

Provinsi dengan kasus sembuh terbanyak hari ini dimiliki Jawa Barat dengan pertambahan 4.150 kasus sembuh. Disusul oleh DKI Jakarta dengan pertambahan 1.124 kasus sembuh, Banten dengan pertambahan 790 kasus sembuh, dan Jawa Tengah dengan pertambahan 748 kasus sembuh. 

Tidak ada provinsi yang melaporkan tak memiliki kasus baru pada hari ini. Provinsi yang melaporkan kasus baru di bawah 10 adalah Sulawesi Utara, Maluku Utara, Aceh, Maluku, dan Sulawesi Barat.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa menggunakan RT-PCR, TCM, dan antigen mencapai 11.795.460.

"Hasil positif per jumlah spesimen yang diperiksa atau positivity rate hari ini sebesar 20,77 persen," tulisnya.

Untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 59.610 orang. Saat ini, 510 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19. 

Lebih lanjut saat ini telah ada 4.705.248 orang yang telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan 1.876.140 vaksinasi dosis kedua. Sementara, total sasaran vaksinasi mencapai 40.349.051 orang.