Viral Status FB Lecehkan Hari Suci Nyepi, Pemilik Akun Diamankan, Mengaku Akun Diretas
Ilustrasi/ANTARA

Bagikan:

JEMBRANA - Akun Facebook bernama Abdilah Pulukan Bali membuat status yang melecehkan umat Hindu viral di media sosial.

Dalam status Facebooknya, dia menulis status terkait Hari Raya Suci Nyepi dan menyertakan foto kegiatan Pemelastian. Di statusnya, dia menulis, "Hanya orang bodoh yang ikut serta merayakan nyepi. saya sebagai orang taat ibadah di agama Islam menentang keras adanya umat hindu yang ada di Bali, sadar dan berhenti menyembah batu dan patung," kata pemilik akun. 

Kapolres Jembarana Bali, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, mengatakan pemilik akun sudah diamankan polisi. Pelaku mengaku akunnya di-hack oleh orang tak bertanggungjawab. Selain itu, pemilik akun itu diketahui  berasal dari Desa Pulukan, Jembrana, Bali. 

"Yang bersangkutan kita amankan dalam rangka untuk mengambil keterangan dan kita masih lidik dan tahap pendalaman. Karena, yang bersangkutan menyampaikan bahwa akunnya di-hack," kata AKBP Wibawa, saat dihubungi, Jumat, 12 Maret.

"Sekarang yang bersangkutan sudah dibawa ke Polda dan pendalaman di Polda. Yang bersangkutan warga Pulukan," imbuhnya.

Polisi mengimbau masyarakat agar menggunakan media sosial dengan bijak. Selain itu, polisi meminta masyarakat agar tidak terprovokasi oleh posting akun Facebook tersebut dan menyerahkannya ke pihak kepolisian.

"Harapan kami masyarakat harus bijak menggunakan medsos dan tidak muda terprovokasi terhadap berita-berita yg belum tentu kebenarannya. Jadi pihak Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Pekutatan sudah berkumpul dengan tokoh masyarakat dan agama untuk menyampaikan sikap agar tidak meluas dan diserahkan kepada pihak kepolisian," paparnya.

"Ini masih diamankan dan diambil keterangan. Penyelidikan dan pendalaman. Imbauan kami bijak melakukan medsos dan tidak terprovokasi," ujar AKBP Wibawa.