Plt Ketum Mardiono Ajak Kader PPP Jemput Kemenangan dengan Ikhtiar, Doa, dan Tawakal
Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono (kanan) berorasi pada acara kampanye terbatas PPP di Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Aceh, Sabtu (9/12/2023). (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/YU)

Bagikan:

JAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono mengajak seluruh pengurus, kader, dan simpatisan partai untuk menjemput kemenangan Pemilu 2024 dengan ikhtiar, doa, dan tawakal.

"Alhamdulillah, dengan penuh rasa syukur kepada Allah Swt, kita telah melalui tahun 2023 yang penuh tantangan dengan baik," kata Mardiono dalam keterangannya, dilansir ANTARA, Senin, 1 Januari.

Dia pun mengucapkan Selamat Tahun Baru 2024 bagi seluruh pengurus, kader, simpatisan, serta relawan partai berlambang ka'bah itu.

"Saya sampaikan beribu terima kasih atas segala kerja keras dalam upaya pemenangan PPP yang kita cintai," tambah Mardiono.

Menurut dia, tahun 2024 merupakan tahun yang ditunggu bagi seluruh insan politik di tanah air, termasuk kader PPP. Pasalnya, 1,5 bulan menjelang hari pemungutan suara Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari, di mana menjadi penentu hasil ikhtiar dan doa.

Dia pun mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, melakukan upaya elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

"Bismillahitawakkaltu'alallah, wa la haula wa la quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzim. Setelah berikhtiar dengan maksimal, ketuk pintu langit dengan berdoa, selanjutnya bertawakal kepada Allah. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan) Allah," ucap Mardiono.

Oleh karena itu, dia meminta kader, simpatisan dan relawan pejuang elektoral PPP untuk menyongsong tahun 2024 dengan lebih baik, lebih berkah, dan lebih sukses.

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri (Qs. Ar-Ra’d : 11)," ujarnya.

PPP juga mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menyambut pesta demokrasi dengan penuh sukacita dan semangat perdamaian.

"Jadikan Pemilu 2024 sebagai sarana berdemokrasi untuk menghantarkan masa depan Indonesia lebih baik lagi," pungkas Mardiono.