Peringatan 150 Tahun Layanan Kereta Api Jepang: Ada Ziarah ke Makam Insinyur Inggris hingga Model Kereta Emas Seharga Rp 1,5 Miliar
Ilustrasi layanan kereta api di Jepang masa lalu. (Twitter/@JapanGov)

Bagikan:

JAKARTA - Serangkaian acara hingga peluncuran produk dan layanan digelar di Jepang, untuk menandai peringatan 150 layanan kereta api di Negeri Matahari Terbit.

Usia layanan kereta api di Jepang genap 150 tahun pada Jumat 14 Oktober kemarin. Layanan kereta api pertama ada 14 Oktober 1872, menghubungkan Shimbashi di Tokyo dengan Yokohama di Provinsi Kanagawa yang bertetangga, melansir NHK 14 Oktober.

Di Stasiun Shimbashi yang menjadi stasiun East Japan Railway Co (JR East), kereta E655 Nagomi yang digunakan oleh kaisar dan anggota keluarga kekaisaran lainnya, melakukan perjalanan dengan 100 orang yang memesan terlebih dahulu untuk perayaan ke Yokohama.

Sementara di alun-alun stasiun, yang menjadi rumah bagi lokomotif uap klasik sejak ulang tahun ke-100 kereta api, pengunjung dapat berbelanja di pasar khusus yang menjual barang dagangan bertema kereta api, produk daerah dan barang-barang lainnya.

Di antara produk dan tiket khusus yang dibuat untuk ulang tahun kali ini, ada model kereta uap emas solid yang dijual seharga 15 juta yen (Rp1.560.169.380).

Kartu peringatan khusus, yang memungkinkan perjalanan kereta api tanpa batas selama tiga hari mulai 23 Oktober untuk layanan ekspres dan standar di jalur JR secara nasional, juga laris manis diminati.

Sementara itu, ziarah juga dilakukan dalam peringatan kali ini, dengan eksekutif JR East Hisatsugu Miyata meletakkan bunga di makam Edmund Morel, insinyur Inggris yang berkontribusi untuk membangun kereta api di Jepang, yang terletak di Pemakaman Umum Asing Yokohama.

"Leluhur kami memiliki keyakinan untuk bekerja memperbaiki masyarakat. Kami ingin mewarisi keyakinan itu," kata Miyata, mengutip Kyodo News.

Menurut Kementerian Transportasi, acara lebih lanjut direncanakan oleh operator kereta api lain di Jepang.

Untuk diketahui, usai pembukaan layanan kereta pertama pada tahun 1872, berikutnya menyusul pembukaan layanan kereta api yang menghubungkan Osaka dan Kobe di Jepang barat pada tahun 1874, sebelum kemudian menyebar ke seluruh Jepang dan menjadi simbol modernisasi.

Terkait