MAKASSAR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan membangun jembatan baru di ruas Rantepao (Toraja)-Batusitanduk, Kabupaten Luwu, guna mendukung laju perekonomian daerah dan aktivitas masyarakat.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan terus memastikan progres pembangunan infrastruktur fisik untuk memperlancar akses masyarakat.
“Alhamdulillah, Dinas PUTR Provinsi sedang progres pembangunan jembatan di ruas Rantepao- Batusitanduk di Kabupaten Luwu, untuk menggantikan jembatan lama yang hanyut diterjang banjir bandang tahun 2021 lalu,” kata Gubernur Andi Sudirman dilansir ANTARA, Sabtu, 24 September.
Gubernur termuda di Indonesia ini berharap kehadiran jembatan yang berlokasi di Desa Illan Barat, Kecamatan Walenrang Raya ini mampu menjadi jalur yang kembali dapat dimanfaatkan masyarakat di dua kabupaten, yakni Toraja dan Luwu.
Kehadiran jembatan ini, juga akan memudahkan mobilitas masyarakat yang berdampak peningkatan perekonomian.
“Diharapkan dengan terbangunnya jembatan ini, masyarakat dari Toraja Utara yang akan menuju ke wilayah Walmas dan dan Luwu Utara dapat memangkas jarak tempuh sekitar 25 kilometer dibandingkan melewati jalan nasional,” ujarnya.
BACA JUGA:
Selain itu, Pemprov Sulsel melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) melakukan penanganan long segmet pada ruas Pinrang - Rappang - Pangkajene - Batas Soppeng.
Penanganan long segment itu meliputi dua kabupaten, yakni di Kabupaten Pinrang dan Kabupaten Sidrap.
"Rp54,3 miliar kontrak untuk Long Segment pada ruas Pinrang - Rappang pada kabupaten Pinrang dan ruas Batas Pinrang - Pangkajene - Batas Soppeng pada kabupaten Sidrap," jelas Andi Sudirman.