JAKARTA - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya masih tetap mendukung kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta sampai akhir jabatannya pada Oktober 2022 mendatang.
Namun, di satu sisi Muzani mempertanyakan urgensi rencana Formula E yang akan digelar Anies pada Juni tahun 2022. Hal ini ia sampaikan dalam tayangan video di akun Instagram fraksipartaigerindra,
"Kami akan membela terus kepemimpinan Mas Anies di DKI Jakarta. Sampai berakhirnya periode, kami support terus. Tapi pertanyaannya adalah apakah Formula E bagian dari kebutuhan masyarakat Jakarta? Apakah itu yang menjadi kesejahteraan?" ungkap Muzani dikutip pada Minggu, 28 November.
Muzani menyinggung slogan Anies sejak zaman kampanye "Maju Kotanya, Bahagia Warganya". Jika memang benar slogan tersebut diimplementasikan, Muzani mempertanyakan apakah warga DKI akan bahagia jika Formula E digelar.
"Taglinenya 'Maju Kotanya, Bahagia Warganya', apakah itu ukuran dari kemajuan sebuah aota? Apakah itu yang menyebabkan masyarakat Jakarta bahagia? Nah, itu masalahnya," ujar dia.
BACA JUGA:
Ia pun mengingatkan Anies bahwa Jakarta masih mengalami masalah klasik seperti banjir yang masih kerap melanda sampai sekarang. "Sementara di Jakarta, 2 jam hujan, banjir, 3 jam hujan, banjir, dan seterusnya," lanjutnya.
Oleh sebab itu, Muzani mengaku DPP Partai Gerindra akan menginstruksikan Fraksi Gerindra DPRD DKI dalam menyampaikan aspirasinya mengenai ajang balap mobil listrik tersebut kepada Anies.
"Itu nanti kan ada banyak cara. Di DKI ada DPRD, segala macam. Karena itu, kami sampaikan," kata Muzani.
Seperti diketahui, Formula E akan digelar pada 4 Juni 2022. Anies menggandeng Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo sebagai Ketua Panitia Pengarah Jakarta E-Prix atau Formula E dan Sekjen IMI Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana.