Sepak Bola Tidak akan Pernah Sama Lagi Ketika Pertandingan Kembali Aktif
Gianni Infantino (fifa.com)

Bagikan:

JAKARTA - Sepak bola domestik di lima liga top Eropa dan beberapa negara lain masih ditangguhkan hingga batas waktu yang belum ditentukan akibat pandemi COVID-19 atau virus corona. Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan, ketika sepak bola kembali aktif, tentu akan 'berbeda' dibandingkan dengan sebelumnya.

Pemerintah di seluruh dunia berusaha untuk mengatasi wabah COVID-19. Sejauh ini, ada hampir satu juta kasus yang dikonfirmasi di seluruh dunia dan lebih dari 52.000 orang meninggal dunia setelah dinyatakan positif mengidap penyakit ini.

Pekan lalu, ketua FIFA Infantino melakukan wawancara dengan La Gazetta dello Sport di mana ia merenungkan kemungkinan mereformasi sepak bola untuk mencoba mengatasi gangguan pada kalender. Namun demikian, reformasi yang dimaksud baru sebatas memangkas jumlah pertandingan musim ini agar tidak mengorbankan musim depan.

Sementara dalam Kongres Ordinary CONMEBOL ke-72 selama pidatonya melalui videolink, Infantino menekankan pesan bahwa menangani krisis virus corona tetap menjadi masalah yang paling mendesak.

"Sepak bola bukanlah hal yang paling penting, kesehatan adalah yang utama dan harus tetap menjadi prioritas kami sampai penyakit ini dikalahkan," katanya, melansir Soccerway, Jumat, 3 April.

"Dunia menghadapi tantangan baru dan kita harus tetap bersama dan bekerja sebagai sebuah tim. Ini adalah pelajaran yang bisa diberikan sepak bola: bekerja sebagai sebuah tim."

Infantino melanjutkan, meski semua pihak ingin melihat sepak bola lagi, tetapi mereka tidak tahu kapan olahraga si kulit bundar itu akan kembali. Bahkan tidak ada satu pun orang di seluruh dunia yang tahu kapan mereka akan bisa bermain seperti sebelumnya.

Sangat penting, ujarnya, sepak bola mengikuti instruksi dari otoritas kesehatan dan pemerintah, dan sangat penting bahwa sepak bola memberikan contoh yang baik.

"Karena jelas bahwa tidak ada pertandingan yang lebih penting dibandingkan dengan kehidupan manusia," kata Infantino.

"Ini yang perlu kita jelaskan dalam pikiran kita, sementara pada saat yang sama ... bekerja dengan percaya diri dan berpikir positif menuju masa depan."

Ia juga menekankan pentingnya setiap insan sepak bola melihat ke depan dan tidak pasif, karena pandemi virus corona akan memengaruhi mereka. "Dunia dan olahraga kita akan berbeda begitu kami kembali ke normal," lanjutnya.

"Ini adalah tanggung jawab kita sebagai administrator sepak bola, pertama-tama untuk memastikan sepak bola dapat bertahan dan kedua bergerak maju sekali lagi. Ini bukan hanya tanggung jawab kita tetapi juga kewajiban kita," pungkas dia.